Ricuh Saat Pertandingan PSIS Semarang vs PSS Sleman, CEO Mahesa Jenar Terkena Lemparan Batu dan Alami Luka

- 4 Desember 2023, 08:08 WIB
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mendapat pertolongan setelah terluka akibat lemparan batu saat ricuh antarpenonton saat pertandingan Liga 1 Indonesia 2023/2024 antara PSIS Semarang melawan PSS Sleman di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu 3 Desember 2023.
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mendapat pertolongan setelah terluka akibat lemparan batu saat ricuh antarpenonton saat pertandingan Liga 1 Indonesia 2023/2024 antara PSIS Semarang melawan PSS Sleman di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu 3 Desember 2023. /ANTARA/I.C. Senjaya/



Media Purwodadi – Dalam pertandingan Liga 1 antara PSIS Semarang vs PSS Sleman yang berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu 3 Desember 2023, terjadi kericuhan.

 

 



Dalam kericuhan tersebut, CEO PSIS Semarang, A.S. Sukawijaya atau yang akrab disapa Yoyok Sukawi ini diduga terluka akibat lemparan batu saat terjadi ricuh atarpenonton.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengalami luka di bagian kepala yang diduga akibat lemparan batu tersebut dan langsung dibawa ke Rumah Sakit.

Baca Juga: Aliansi Advokat Pembela Jessica Kumala Wongso Datangi Bareskrim Polri Adukan Edi Darmawan Salihin

Dilansir dari ANTARA, Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan PSIS Semarang, Agung Buwono mengatakan, kondisi sang CEO sudah membaik.

"Kena lemparan batu, sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi kondisinya sekarang sudah baik," kata Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan PSIS Semarang Agung Buwono, dikutip dari ANTARA, Senin 4 Desember 2023.

Hentikan Aksi

Yoyok Sukawi terkena lemparan batu pasca kericuhan antarpendukung kedua tim pecah. Menurut Agung, kericuhan ini bermula ketika adanya saling ejek antara pendukung PSIS Semarang yakni SNEX yang berada di tribun utara dengan suporter PSS Sleman di tribun barat.

Setelah mengetahui adanya kericuhan tersebut, Yoyok Sukawi bersama Agung Buwono mendatangi tribun Snex agar menghentikan aksi mereka melakukan ejekan kepada suporter tim lawan.

Namun, arahan dari keduanya ini tidak mendapatkan sambutan baik dari para suporter. Hingga terjadi kericuhan.

Ribuan

Agung menyebutkan suporter tim Elang Jawa itu datang dengan jumlah 1.600 orang. Mengetahui jumlah ribuan yang datang ke Stadion Jatidiri, panitia menempatkan mereka ke tribun barat, walupun sebenarnya sudah ada larangan untuk datang.

"Tanpa atribut. Karena jumlahnya banyak, maka dari segi keamanan ditempatkan di tribun barat," katanya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Grobogan Hari Ini Senin 4 Desember 2023, Waspadi Hujan Disertai Petir

Pengawalan

Kericuhan antar pendukung tim PSIS Semarang dan PSS Sleman tersebut tidak sampai berlanjut ke stadion.

Petugas keamanan dari Panitia Pelaksana dan aparat kepolisian sudah mengupayakan agar situasi kembali kondusif.

 

 



Para pendukung PSS Sleman yang menggunakan sepeda motor dan bus dikawal oleh aparat kepolisian untuk kembali ke daerah asalnya. Prtandingan antara PSIS Semarang vs PSS Sleman ini berakhir dengan skor 1-0, unggul tim Mahesa Jenar.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x