Saat itu, bus Arema FC menjadi sasaran pelemparan saat melintas di Stadion Maguwoharjo Sleman.
Rencananya, saat itu bus tersebut akan mengantarkan para pemain Arema FC ke tempat penginapan.
"Hasil investigasi, ada beberapa kaca-kaca bus yang retak dan pecah. Kemudian ada beberapa pemain dan ofisial yang berada di dalam bus yang terkena lemparan batu dari oknum suporter," ujar AKBP Tri Panungko.
Baca Juga: BMKG: Prakiraan Cuaca di Kabupaten Grobogan Jumat 3 Februari, Waspadai Hujan Lebat Pada Sore Hari
"Sehingga kita melakukan tindakan tegas," jelasnya.
Beberapa barang bukti diamankan oleh polisi dari tangan dua tersangka, yakni pakaian, ponsel, batu, bambu dan konblok.
Untuk batu, bambu dan konblok ini dipergunakan pelaku untuk merusak bus Arema FC di sekitar Stadion Maguwoharjo, Sleman.***