Network
Media Purwodadi – Sungai Aare merupakan salah satu dari sejumlah sungai yang mengaliri Negara Swiss.
Sungai Aare yang sering disebut pula dengan sungai Aar merupakan sungai terpanjang di negara yang terkenal dengan Pegunungan Alpen tersebut.
Ada tiga kota yang dikelilingi Sungai Aare, serta melintasi empat danau yang sering dimanfaatkan penduduk untuk berenang.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta, Sabtu 28 Mei 2022 : Andien Bantu Polisi Selidiki Mobil Nino, Montir Disiapkan
Aliran Sungai Aare terletak di kota Bern yang kini sedang menjadi sorotan. Pasalnya, Sungai Aare merupakan lokasi putra Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yaitu Emmeril Kahn Mumtadz hanyut terbawa arus saat berenang, Kamis 26 Mei 2022.
Dari berbagai sumber yang dilansir Media Purwodadi, sungai dan danau Swiss sering menjadi tempat berenang di perkotaan dan bentuk rekreasi air lainnya. Terjutama di musim semi dan panas karena airnya hangat.
Sungai Aare merupakan tempat yang sering dikunjungi warga lokal maupun turis yang memiliki fakta-fakta menarik.
Berikut fakta menarik tentang Sungai Aare ini :
1. Sungai Terpanjang di Swiss
Layaknya Sungai Kapuas yang merupakan sungai terpanjang di Indonesia. Sungai Aare juga merupakan sungai terpanjang di Swis.
Namun, Sungai Aare ini memiliki keindahan yang tak terbantahkan. Diketahui, panjang sungai ini adalah 295 kilometer yang melewati desa dan kota.
Hulu Sungai Aare terletak di Gletser Aare, Pegunungan Alpen, Bern, Swiss. Sungai Aare akan melintasi beberapa kota lebih dulu sebelum bermuara di Sungai Rhine.
2. Warisan Budaya Tak Benda di Swiss
Sungai Aare merupakan salah satu warisan budaya takbenda milik Swiss. Bahkan, UNESCO sudah mencatatnya sebagai warisan budaya sejak tahun 2017.
3. Tingkat Keamanan untuk Perenang Tertentu
Sungai Aare cukup aman digunakan untuk berenang bagi yang sudah sangat terlatih. sehingga tidak disarankan bagi pemula untuk turut berenang di sana.
Baca Juga: Ramalan Zodiak, Sabtu 28 Mei 2022 : Leo Ada Tingkat Kehidupan Baru, Virgo Cari Cinta yang Unik
4. Ikon Kota Tua
Sebagai kota tua, Bern sudah ditetapkan sebagai warisan budaya oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO). Selain itu, Sungai Aare memiliki makna khusus bagi penduduk kota Bern.
5. Kualitas Air yang Sangat Baik
Sungai Aare memiliki warna biru tosca jernih dengan temperatur yang berubah-ubah sesuai dengan suhu udara, intensitas cahaya matahari, angin, serta faktor lainnya.
Sungai Aare telah memiliki kualitas air yang sangat baik, sehingga pengunjung yang berenang tidak perlu khawatir jika tak sengaja menelan air.
Sampel air yang diambil pada tahun 2016 menunjukkan jika Sungai Aare memiliki kualitas sangat baik di Uni Eropa.
Baca Juga: Jadwal Acara MNC TV Sabtu, 28 Mei 2022 : Simak Langsung Upin & Ipin, Kuraih Bintang, Tarzan Rimba
6. Arena Arung Jeram
Sungai Aare tidak hanya digunakan untuk berenang saja, tapi juga untuk wisata arung jeram. Sejarah telah mencatat, jika rekor dunia untuk arung jeram Sungai Aare dilakukan di Bern pada tahun 2012.
Total pengunjung sebanyak 1.268 orang secara bersamaan mengarungi Sungai Aare menggunakan perahu karet dari Kiesen ke Eichholz.
7. Sumber Tenaga Kereta Gantung
Negara Swiss memiliki kereta yang bernama Marzilibhan, berupa kereta api kabel terpendek.
Panjang kereta yang hanya mencapai 105 meter, menghubungkan distrik Marzili yang terletak di sebelah Sungai Aare dengan Gedung Parlemen yang terletak di pusat kota Bern.
Kereta Marzilibhan diluncurkan pada tahun 1885 ditenagai oleh air hingga tahun 1973.
Itulah beberapa fakta terkait Sungai Aare yang berada di Bern, Swiss. Sungai Aare ini menjadi destinasi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara karena bisa dipergunakan untuk berenang.***
