Network
Media Purwodadi – Sepekan menjalani pemusatan latihan di Bali United Training, Timnas Indonesia terlihat mencapai kemajuan dan perkembangan positif.
Untuk mencapai kemajuan yang positif tersebut, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong memang mengedepankan latihan fisik, seperti berlatih dua kali dalam satu hari, yakni latihan gym dan turun ke lapangan.
Dilansir laman resmi PSSI, Shin Tae Yong menyebutkan, latihan selama sepekan yang dimulai pada 28 November 2022 ini berjalan lancar. Para pemain juga disebutkan melakukan latihan dengan baik, meski intensitas tinggi.
Baca Juga: Sesuai Misi, PSIS Semarang Berhasil Masuk Posisi ke 10 Setelah Menang 3-0 Atas Madura United
Penguatan otot dan fisik para pemain menjadi hal utama. Pasalnya, semua pemain Timnas Indonesia dalam kondisi tidak sedang berkompetisi di masing-masing klubnya pasca Liga 1 terhenti selama dua bulan pasca Tragedi Kanjuruhan di Malang.
“Liga 1 berhenti, fisik semua anjlok. Latihan sekarang ini polanya pagi gym, sore latihan lari. Jadi, sedikit demi sedikit kondisi pemain semakin membaik,” ujar Shin Tae Yong.
Memasuki pekan ke dua untuk pemusatan latihan ini, Shin Tae yong menyebutkan program latihan tidak jauh berbeda. Penguatan otot dan fisik tetap menjadi fokus utama untuk para pemain.
“Saya memang sedang berusaha membuat penguatan dasar karena dengan kompetisi terhenti, semua pemain hampir sama kondisinya,” ujar Shin Tae Yong.
Baca Juga: Sidang Korupsi Pengadaan Tanah Bulog Jilid II Mayahan, Saksi-saksi Diperiksa
"Jadi saya memang sedang berusaha untuk membuat penguatan dasar karena dengan kompetisi berhenti jadi semua pemain hampir sama (kondisinya)," tambah pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan di Training Centre Bali dalam rangka mempersiapkan diri menjelang Piala AFF 2022.
Dalam tunramen sepak bola se Asia Tenggara yang digelar mulai 20 Desember – 16 Januari 2023 ini, Timnas Indonesia turut menjadi peserta di dalamnya.***
