Grobogan Zona merah Penyakit Mulut dan Kuku, Ternak Positif PMK Tersebar Disnakkan Sebar Petugas ke Desa

- 29 Juni 2022, 10:50 WIB
Disnakkan Grobogan suntik vaksin sapi positif penyakit mulut dan kuku milik peternak.Foto: Media Purwodadi
Disnakkan Grobogan suntik vaksin sapi positif penyakit mulut dan kuku milik peternak.Foto: Media Purwodadi /Disnakkan Grobogan/

Dari data Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan), ternak di Kabupaten Grobogan yang terinveksi penyakit Penyakit mulut dan kuku sapi mencapai 1119 hewan.

Bahkan, delapan hewan milik peternak Grobogan yang terserang penyakit PMK tidak bisa diselamatkan. Dua ternak positif Penyakit mulut dan kuku sapi terpaksa dipotong pemilik untuk menurani kerugian.

Kepala Disnakkan Kabupaten Grobogan drh Riyanto, dihubungi Mediapurwodadi.com menjelaskan, jumlah kasus postif PMK di Grobogan masih meningkat.

Tercatat, Rabu 28 Juni 2022, ada penambahan kasus positif PMK 57 ternak. Sejumlah kasus baru PMK di Grobogan tambah Riyanto, semua menyerang ternak sapi.

“Ada penambahan kasus baru 57 ternak sapi di Grobogan,” ungkap drh Riyanto, yang dikirim dalam bentuk grafis.

Dominasi daerah terjangkit positf PMK dengan angka tinggi berada di wilayah timur Kabupaten Grobogan sebagai penyangga ternak.

Sebanyak 382 ternak di Kecamatan Gabus yang berbatasan dengan Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, tercatat positif PMK. Jumlah itu, bertambah 15 ternak dibandingkan hari sebelumnya.

Penambahan, tercatat menyerang ternak milik warga Kradenan. Disnakkan Kabupaten Grobogan mencatatkan kecamatan yang berhimpitan dengan Gabus, dari 51 terjadi pemambahan tiga kasus positif PMK.

Baca Juga: Penyakit Mulut dan Kaki di Groboan Merajarela, Jelang Idhul Adha Tetapkan Status Darurat Bencana PMK

Di Penawanan dan Toroh,  juga terjadi peningkatan kasus positif PMK. Sedang penambahan positif PMK tertinggi terjadi di Geyer. Dalam sehari 33 ternak sapi milik peternak di Geyer dinyatakan positif PMK sehingga menjadi 462 ternak.

Halaman:

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah