Pulau Bali Jadi Tuan Rumah World Tourism Day 2022, Sandiaga Uno Harapkan Wisatawan Rohali Berpindah ke Rojali

- 15 Agustus 2022, 20:49 WIB
Menparekraf RI, Sandiaga Uno mendorong wisatawan lokal maupun mancanegara dari Rohali menjadi Rojali
Menparekraf RI, Sandiaga Uno mendorong wisatawan lokal maupun mancanegara dari Rohali menjadi Rojali /tangkapan layar YouTube PRMN

Media Purwodadi – Pulau Bali jadi tuan rumah dalam gelaran Hari Pariwisata Sedunia pada Selasa, 27 September 2022.

Dengan terpilihnya Pulau Bali menjadi tuan rumah Hari Pariwisata Sedunia ini diharapkan akan memberikan dampak positif bagi pelaku pariwisata di Pulau Dewata.

Hal itu diungkapkan oleh Sandiaga Uno dalam Klarifikasi PRMN bertajuk World Tourism Day 2022. Sandiaga Uno menargetkan dalam helatan Hari Pariwisata Sedunia ini dapat mengubah turis ‘Rohali’ menjadi ‘Rojali’.

Baca Juga: Anaknya Hilang Sejak Hari Minggu, Orang Tua Laporkan Kehilangan Sofiana Purnamasari ke Kantor Polisi

Dalam World Tourism Day nanti, Sandiaga Uno berharap muncul kebangkitan pariwisata Indoensia dan dunia untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

“Harapannya untuk World Tourism Day ini bahwa kebangkitan pariwisata Indonesia dan dunia adalah harus memberikan kesejahteraan kepada masyarakat,” terang Sandiaga Uno, dalam Klarifikasi Bersama Menparekraf Sandiaga Uno dengan tajuk World Tourism Day 2022.

Sandiaga menerangkan setelah Word Tourism Day 2022 nanti, pemerintah dalam bidang pariwisata yang berfokus pada kuantitas atau jumlah pengunjung.

Pasalnya, Sandiaga Uno menemukan banyaknya jumlah pengunjung ke tempat wisata belum tentu memberikan dampak yang lebih kepada masyarakat lokal atau lingkungan sekitar obyek wisata.

“Dulu dan ini tidak boleh diuloang lagi, pariwisata itu fokus kepada kuantitas, mass tourism, kita hitung berapa jumlah turis tanpa terlalu memikirkan apa dampaknya bagi masyarakat lokal, bagi lingkungan,” tambah Sandiaga Uno.

Sandiaga mengungkapkan, dengan adanya World Tourism Day ini, wisatawan lokal maupun mancanegara akan didorong untuk menjadi wisatawan yang tidak hanya Rohali atau Rombongan Hanya Lihat-Lihat saja.

Namun, para wisatawan, baik lokal maupun luar negeri diharapkan menjadi wisatawan yang Rojali, Rombongan Jadi Beli.

Dengan wisatawan Rojali atau Rombongan Jadi Beli ini, maka diharapkan wisatawan didorong untuk tidak hanya melihat obyek wisatanya saja, namun juga membeli produk ekonomi kreatif masyarakat setempat.

“Dengan demikian Rombongan yang jadi beli produk-produk ekonomi kreatif, berdampak kepada ekonomi kita,” tambah Sandiaga Uno.

Sebagaimana diketahui, World Tourism Day ke 42 ini akan digelar di Pulau Bali pada 27 September 2022.

Gelaran World Tourism Day ke 42 ini mengusung tema “Rethinking Tourism” yang artinya dilakukan penataan ulang terhadap pariwisata berkualitas dan berkelanjutan.

Baca Juga: Hasil Pertandingan La Liga Spanyol Musim 2022/2023 Pekan 1: Barcelona Tertahan, Real Madrid Raih Kemenangan

Dengan tema ‘Rethinking Tourism’ ini, diharapkan menjadi spirit yang harus hadir di Indonesia sebagai tuan rumah World Tourism Day 2022.

Dalam perhelatan  World Tourism Day 2022 ke 42 ini, Kemenparekraf akan mengadakan rangkaian program Road To World Tourism Day 2022 yang melibatkan stakeholder pariwisata di Indonesia.

Sandiaga Uno menjelaskan, rangakaian program tersebut teridiri dari seminar, lomba, bakti sosial, bersih sungai dan penghijauan.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Klarifikasi PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x