Hanya saja, bahan bakar solar praktis sudah habis, sehingga beberapa fasilitas kesehatan tidak berfungsi.
“Tanpa bahan bakar, pabrik desalinasi tidak dapat menghasilkan air minum dan pasokan kemanusiaan tidak dapat didistribusikan,” ujar Catherine.
Musim Dingin Semakin Mendesak
Catherine memaparkan, pembukaan penyeberangan perbatasan Gaza untuk mengirimkan pasokan kemanusiaan tidak cukup memenuhi kebutuhan. Bahkan, semakin dekatnya dengan musim dingin, kebutuhan akan bahan bakar bisa menjadi semakin mendesak.
“Saat saya meninggalkan Gaza hari ini, hujan turun deras, menambah penderitaan. Saya di sini untuk melakukan apa pun yang saya bisa untuk mengadvokasi perlindungan anak-anak,” ungkap Catherine Russel.
Baca Juga: Kios Pandawa Kita Diresmikan di Kota Semarang, Wujud Kolaborasi GNPIP Lewat Penyediaan Bahan Pangan
“Saya sekali lagi menyerukan kepada semua pihak untuk memastikan bahwa anak-anak dilindungi dan dibantu, sesuai dengan hukum humaniter internasional. Hanya pihak-pihak yang berkonflik yang dapat benar-benar menghentikan kengerian ini,” imbuhnya.
Catherine Russel juga menyerukan kepada semua pihak agar segera menerapkan gencatan senjata kemanusiaan, membebaskan semua anak yang diculik dan ditahan dengan aman dan memastikan bahwa para pelaku kemanusiaan memiliki akses yang aman.