Selain Anthony Ginting Sinsuka, pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Ramadhanti juga akan tampil maksimal di China Open 2023 tersebut.
“Fokus pertama kami sebelum berangkat adalah mengembalikan kondisi badan. Kami sempat jetlag karena perbedaan waktu antara Indonesia dan Denmark. Namun, kami tetap harus persiapan, tetap memaksa untuk latihan. Kami selalu siap untuk kembali bertanding,” kata Apriyani Rahayu.
“Hasil di Kejuaraan Dunia cukup menambah kepercayaan diri kami, menambah semangat lagi dan membuat kami termotivasi untuk mendapat prestasi-prestasi di depan,” kata Fadia, yang dilansir dari ANTARA.
Tim bulutangkis Indonesia ini berangkat ke China pada Sabtu, 2 September 2023. Menurut pelatih ganda putra, Aryono Miranat, kondisi anak asuhnya dalam keadaan siap tempur. Beberapa evaluasi dari Kejuaraan Dunia membuat peningkatan konsistensi dan kepercayaan diri.
“Dari latihan lebih banyak ke teknik dari sisi akurasi, ketahanan dan sesi permainan,” kata Aryono Miranat.
Menurutnya, China Open 2023 ini cukup berbeda dari sebeloumnya, sebab selain poin besar Super 1000 yang diperebutkan, juga ada total hadiah bernilai tinggi yakni 2 juta dollar AS.***