Mokamad menjelaskan, pendaftaran awal peserta mencapai 63 orang. Namun, pad pelaksanaannya ada 44 yang hadir.
Pihaknya menjelaskan, para peserta ini berasal dari berbagai daerah di Grobogan, seperti Godong, Grobogan dan Purwodadi.
"Rata-rata pemain dalam Master Catur ini adalah mereka yang sering nongkrong main catur di warung kopi. Dengan kegiatan ini, selain menyalurkan hobi mereka bermain catur, juga bisa menelurkan bibit-bibit baru," ujar Mokamad.
Pihaknya juga menjelaskan jika KONI Grobogan turut mendukung adanya bibit-bibit baru catur Grobogan dengan kegiatan-kegiatan seperti ini.
"Harapan kami, nantinya akan ada event seperti ini lagi untuk menyalurkan hobi mereka yang menyukai olahraga catur sehingga ke depan, sehingga ketika dihadapkan pada pertandingan mewakili Grobogan sudah siap," ujar Mokamad.
Bahkan, kegiatan ini akan menjadi rutin sebagai ajang silaturahmi pecinta catur di Grobogan.
"Nanti misalnya di Wajan Bolong sendiri akan kita adakan kegiatan ini, untuk waktunya bisa diatur," jelas Mokamad.
Tanggapan Percasi