Belajar dari pengalaman tersebut, Hendi berpesan atlet berjuang maksimal dan tanpa beban.
Fokus meraih tujuan dan prestasi terbaik.
“Maka pelajaran ini saya ceritakan supaya teman-teman loss saja, pokoknya berjuang untuk Jateng, Kota Semarang, untuk merah putih dalam event PON. Jadi Bismillah, mohon doa restu dari orang tua, kita semua ikut mendoakan, panjenengan keluarkan ilmu, skill fisik terbaik,” pesan Hendrar Prihadi.
PON ke XX akan berlangsung tanggal 2-15 Oktober 2021 di Papua.
Stadion Lukas Enembe menjadi lokasi utama penyelenggaraan edisi ini, baik upacara pembukaan maupun penutupan.
Ajang ini semula akan diadakan pada tahun 2020, tetapi ditunda ke tahun 2021 sehubungan dengan adanya pandemi COVID-19.
Terakhir, Hendi berpesan kepada atlet perwakilan dari Kota Semarang yang dikirim pada ajang PON XX untuk berjuang maksimal dan tetap menjaga protokol kesehatan selama berlaga di Papua.
“Untuk atlet-atlet PON khususnya dari Kota Semarang saya berharap panjenengan bisa mengeluarkan kemampuan sebaik mungkin, pokoknya loss stroom, karena ini adalah event tertinggi di tingkat nasional, kesempatan untuk membuktikan diri dan membawa nama harum Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang,” ungkap Walikota Semarang.
“Pas kumpul tetap menjaga protokol kesehatan, agar pulangnya bawa medali dan jangan membawa pulang virus,” pungkas Walikota Semarang Hendrar Prihadi.***