Disperindag Bakal Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng di 3 Wilayah di Kabupaten Grobogan

- 21 Februari 2022, 12:30 WIB
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Grobogan memberikan pengumuman kepada masyarakat terkait Operasi Pasar Minyak Goreng yang akan digelar Selasa - Rabu, 22 - 23 Februari 2022.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Grobogan memberikan pengumuman kepada masyarakat terkait Operasi Pasar Minyak Goreng yang akan digelar Selasa - Rabu, 22 - 23 Februari 2022. /tangkapan layar Instagram @disperindaggrobogan.

Media Purwodadi – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Grobogan kembalii mengadakan operasi pasar yang digelar pada Selasa – Rabu (22 – 23 Februari 2022).

Operasi minyak ini menyasar di 3 wilayah, yakni wilayah timur, tengah dan barat.

Sebanyak 3000 liter minyak goreng yang merupakan penyaluran dari Disperindag Provinsi Jawa Tengah akan disalurkan kepada masyarakat.

Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Grobogan melalui Sekretaris Indri Velawati, adanya operasi minyak ini sudah diumumkan kepada masyarakat melalui media sosial.

Baca Juga: Profil Pratama Arhan, Man of the Match Timnas Indonesia yang Kini Hijrah ke Tokyo Verdy

“Betul ada operasi minyak yang akan dilaksanakan selama dua hari, Selasa dan Rabu, tanggal 22 – 23 Februari 2022. Ada 3.000 liter minyak goreng yang merupakan bantuan dari provinsi dan nantinya akan dibagi ke wilayah timur, tengah dan barat,” tambah Indri saat dikonfirmasi, Senin 21 Februari 2022.

Ketiga wilayah yang dimaksud untuk pelaksanaan operasi minyak ini antara lain, Halaman Kecamatan Wirosari, Halaman Kecamatan Godong dan Gedung Dalmadi Center Purwodadi.

“Untuk Kecamatan Wirosari dan Godong kita laksankaan pada tanggal 22 Februari 2022 pukul 09.00 WIB. Sementara di Gedung Dalmadi Purwodadi kita adakan pada Rabu 23 Februari 2022, pukul 09.00 WIB,” ungkap Indri.

Baca Juga: Tingkatkan Literasi Digital, Pikiran Rakyat Media Network Bekerja Sama Dengan KNPI Jawa Barat

Dalam operasi minyak ini, masyarakat bisa membeli minyak dengan harga Rp14 ribu per liter dengan ketentuan maksimal 2 liter.

“Nantinya yang bisa mendapatkan minyak goreng ini adalah warga yang sudah mendapatkan kupon. Sementara, kupon sudah didistribusikan kepada masyarakat,” ungkap Indri.

Dalam pelaksanaan operasi pasar minyak goreng nantinya masyarakat juga harus mematuhi protokol kesehatan dan panitia tidak menyediakan kantong plastik.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah