Media Purwodadi - Ditinggal salat di musala, kandang sapi milik Daryono (57) warga Dusun Kebondalem, Desa Selo, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan terbakar pada Kamis malam 30 Maret 2023.
Akibat kebakaran ini, pemilik mengalami kerugian sekitar Rp10 juta. Informasi yang peroleh, pemilik kandang membuat pediang atau perapian untuk mengusir lalat dan nyamuk sebelum pergi salat.
Daryono kemudian pergi ke musala untuk melaksanakan salat tarawih bersama warga lainnya. Diduga korban tidak menyadari jika saat menyalakan perapian letaknya berdekatan dengan jerami kering.
Baca Juga: Dua pasangan Tak Resmi Terjaring Operasi Cipta Kondisi Tempat Indekos di Godong
Sehingga api dari pediang diduga merembet ke jerami kering yang disiapkan untuk pakan sapi. Akibatnya api semakin membesar dan merembet ke bagian dinding kandang sapi yang terbuat dari papan dan membakar jerami kering .
Tetangga korban, Ibu Jasmani yang mendengar suara seperti benda terbakar kemudian keluar rumah. Sekira pukyl 19.26 WIB, saksi melihat api sudah membesar dan membakar dinding papan serta jerami kering.
Melihat hal itu, saksi langsung berteriak kebakaran dan meminta tolong kepada warga sekitar. Warga yang mendengar teriakan saksi dan kebetulan berada tak jauh dari lokasi langsung berdatangan.
Baca Juga: Jual Obat Petasan di Media Sosial, Dua Pria Asal Tegowanu Ini Diamankan Polisi
Warga kemudian berupaya memadamkan dengan peralatan seadanya. Salah seorang warga segera melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa dan meneruskan ke Polsek Tawangharjo yang berkoordinasi dengan pos damkan Satpol PP.
Petugas pos damkar Satpol PP Grobogan yang menerima laporan adanya kebakaran segera menerjunkan petugas ke lokasi kebakaran. Arief Adi yang bertugas bersama petugas damkar lainnya segera mendatangi Desa Selo.
Kebakaran berhasil dipadamkan petugas damkar. Berdasar laporan petugas damkar, hanya kandang sapi yang terbakar dengan kerugian sekitar Rp10 juta. Hewan ternak di kandang berhasil diselamatkan warga.***