Media Purwodadi - Menurut dr Zaidul Akbar bersiwak atau membersihkan gigi dengan kayu siwak adalah salah satu cara mudah memijat rongga mulut.
Memijat rongga mulut dengan menggunakan siwak, sangat bermanfaat untuk memijat saraf-saraf yang terhubung langsung ke otak.
dr Zaidul Akbar mengatakan, bersiwak yang di perintahkan Nabi Muhamaad SAW itu seperti “memijat” saraf-saraf yang ada di rongga mulut dan membersihkan rongga mulut kita termasuk gigi bagian dalam.
Ya, bersiwak merupakan cara membersihkan gigi yang dianjurkan Rasulullah SAW.
Dimana cukup banyak riwayat hadis yang menyebut bahwa Rasullah SAW gemar bersiwak, dan menganjurkan umatnya untuk melakukan hal serupa jika mampu.
Anas Radhiyallahu Anhu berkata: Rasulullah SAW bersabda, "Aku perbanyak (anjuran) untuk kalian bersiwak.” (HR. Bukhari no. 888).
Baca Juga: Manfaat Kopi Bisa Membakar Lemak dan Menurunkan Berat Badan, Berikut ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar
Syuraih bin Hani’ berkata, “Aku bertanya kepada ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ‘Dengan apa Nabi memulai ketika beliau memasuki rumahnya?” ‘Aisyah menjawab, “Dengan bersiwak.” (HR. Muslim 253).
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siwak itu pembersih mulut dan (penyebab) keridaan Rabb.” (HR. An-Nasai dan Ibnu Khuzaimah dalam kitab sahihnya dengan sanad yang sahih).
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda, “Seandainya tidak memberatkan umatku—atau tidak memberatkan manusia—, aku pasti memerintahkan mereka untuk bersiwak bersamaan dengan setiap kali shalat.” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 887 dan Muslim, no. 452]
dr Zaidul Akbar menyebutkan, dari berbagai Hadist sahih tersebut, sangat dianjurkan untuk bersiwak kapanpun, bahkan ketika hendak ketemu istri, mau masuk rumah, mau shalat, habis wudhu, bahkan menjelang wafatpun Rasulullah SAW bersiwak.
"Di dalam rongga mulut kita ada banyak sekali serabut saraf yang selain terhubung ke organ seperti jantung juga ke otak," kata dr Zaidul Akbar dikutip dari akun istagram @zaidulakbar, Jum'at (15/7/2022).
Dikatakan dr Zaidul Akbar, bersiwak yang di perintahkan Rasulullah SAW itu seperti “memijat” saraf-saraf yang ada di rongga mulut dan membersihkan rongga mulut kita termasuk gigi dalam.
"Sejatinya Allah menyukai hamba-Nya yang bersih, mulutnya wangi, hamba yang kuat dan hamba yang cerdas," imbuhnya.
Dijelaskan dr Zaidul Akbar, karena serabut saraf di mulut ini terhubung ke otak, maka siwak menjadi cara mudah kita memijat saraf tersebut sehingga otak pun bereaksi.
Baca Juga: Kode Redeem Top War Battle Game Sabtu, 16 Juli 2022 Ayo Bangun Benteng dan Menangkan Permainan Anda
"Diluar tentunya manfaat membersihkan gigi, coba deh kayu siwak yang sudah lunak di gosok-gosokan ke gigi dan email bagian dalam, seperti geli-geli gimana gitu khan?," ucapnya.
Makanya kata dr Zaidul Akbar, wajar sampai Nabi Muhammad SAW menyuruh kita bersiwak hampir di setiap saat bahkan Rasulullah SAW suka meletakkan kayu siwak di mulut beliau yang mulia karena berkahnya kayu siwak ini.
"Kantongin kayu siwak dan seringlah bersiwak," tandasnya. ***