Network
Media Purwodadi - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengimbau kepada segenap masyarakat Jawa Tengah untuk tidak bersikap fanatik terhadap suatu ajaran agama.
Himbauan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin untuk tidak bersikap fanatik, diungkapkan saat menghadari Khotmil Qur'an Akhirussanah ponpes Anna'im Ajisoko, Desa Majenang.
Pesan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, diungkapkan juga untuk tetap menjaga dan melihat perbedaan yang ada di Indonesia sebagai berkah yang Tuhan.
Menurut Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, perbedaan yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan rahmat yang dianugerahkan oleh Allah SWT.
Baca Juga: Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Ajak Umat Teladani Ulama yang Mencontohkan Akhlak Nabi
"Kita tidak boleh memiliki sifat fanatisme, karena akan mengantarkan ke perpecahan," ungkap Wagub Jateng Taj Yasin saat menghadiri Khotmil Qur'an Akhirussanah ponpes Anna'im Ajisoko, Desa Majenang, Sabtu 19 Maret 2022.
Wakil Gubernur Jawa Tengah menambahkan, dalam menyikapi perbedaan diperlukan sikap saling menghormati. Dia menilai, kondisi akan menjadi aman dan nyaman apabila seseorang menghormati pandangan orang lain.
"Kalau ada perbedaan, itu menambah khasanah keilmuan kita. Kalau kita menurut yang ini, ya sudah, tapi kita harus menghormati pendapat lainnya," tambah Gus Yasin, panggilan akbran Wakil Gubernur.
Selain itu, Gus Yasin mengajak masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Dia mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 masih belum usai.
