Syekh Ali Jaber Pernah Nasihatkan Ada Hikmah Kesabaran dan Ketabahan di Balik Ujian Covid-19

- 28 Januari 2022, 09:00 WIB
Ilustrasi kesabaran menunggu waktu yang tepat untuk sesuatu yang diimpikan.
Ilustrasi kesabaran menunggu waktu yang tepat untuk sesuatu yang diimpikan. /un-perfekt / PIXABAY.


Media Purwodadi – Hingga saat ini pandemi Covid-19 masih belum berakhir, bahkan baru-baru ini muncul varian Omicron yang penyebarannya sangat cepat.

Kondisi ini tentu saja membuat masyarakat Indonesia harus mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Selain itu masyarakat juga dianjurkan mengurangi mobilitas untuk mengurangi penyebaran Covid-19.

Untuk menghadapi masa-masa sulit tersebut, umat Islam diharapkan bisa lebih bijak dalam menghadapinya yaitu dengan sabar.

Menurut almarhum Syekh Ali Jaber dalam kajiannya yang dikutip dari kanal YouTube  Pintu Cahaya, setahun silam, mengatakan bahwa segala ujian tersebut adalah takdir Allah SWT.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi RCTI Jumat, 28 Januari 2022 : Saksikan Si Doel Anak Sekolahan S2 Hingga Lanjutan Ikatan

Allah SWT menurunkan ujian tak lain penyebabnya manusia yang melakukan dosa dan maksiat yang mungkin dilakukan tanpa disadari pada saat sebelum pandemi.

“Ujian yang kita hadapi ini takdir, tidak ada balak yang Allah SWT turunkan pasti sebab dosa dan maksiat. Bagaimana Allah SWT angkat amalan, 1 amalan taubat,” kata Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber juga mengatakan jika Allah SWT akan mengganti kesabaran orang yang mampu melalui ujian dengan baik akan menggantinya dengan surga.

Orang yang sabar tidak ada batasnya karena orang sabar akan mendapatkan pahala yang tidak putus-putus. Bahkan Allah SWT mengatakan balasannya akan mendapatkan surga.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Jumat, 28 Januari 2022 : Saksikan Kartun Hello Jadoo dan Indonesia Next Top Model S2

“Allah mengganti kesabaran orang yang mampu melalui ujian dengan baik maka akan menggantinya dengan surga,” kata Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber juga mengatakan bahwa Allah SWT akan membalas orang yang sabar dengan pahala tanpa hitung-hitungan.

“Allah membalas pahala orang yang sabar tanpa hitung-hitungan,” lanjutnya.

Syekh Ali Jaber juga menekankan, sabar adalah kunci untuk menghadapi ujian. Tidak ada cara lain yang bisa dilakukan manusia.

“Bagaimana cara menghadapi ujian hanya dengan 5 tahap, yaitu sabar, ikhlas menerima takdir, pahala dari Allah, ridha dengan takdirdan takdir tetap berjalan,” kata Syekh Ali Jaber.

Berdasarkan hadist riwayat Umar bin Khattab RA yang dikisahkan, “Belajar hidup susah karena nikmat tidak selalu kekal,” katanya kemudian.

Syekh Ali Jaber juga mengisahkan dengan ujian yang dihadapi oleh Nabi Yunus AS.

Dalam dakwahnya, Nabi Yunus AS sempat merasa tidak sabar dan berpaling dari kaumnya tanpa izin Allah SWT. Nabi Yunus AS pergi sendiri hingga Allah SWT menjatuhkannya ke laut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak, Jumat 28 Januari 2022 : Aries Ambil Sikap Tegas, Taurus Coba Redam Permasalahan

Hingga akhirnya, Nabi Yunus AS dimakan ikan paus. Kondisi tersebut membuat Nabi Yunus AS harus menghadapi 3 kegelapan, yaitu  kegelapan malam, kegelapan dalam perut ikan, serta kegelapan di dalam laut.

Allah SAW menyelamatkan Nabi Yunus AS setelah mengucapkan doa berkali-kali yang berisi tauhid dan taubat yang mengaku kedzaliman diri.

Jika bukan karena tasbihnya Nabi Yunus AS, maka Allah SWT akan membiarkan Nabi Yunus AS di dalam perut ikan paus hingga hari kiamat.

Syekh Ali Jaber  juga menjelaskan perbedaan azab dan ujian. Jika azab maka tidak akan ada sisa di muka bumi ini. Sedangkan, pandemi masih akan ada umat yang melakukan aktivitas sehingga disebut dengan ujian.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: YouTube Pintu Cahaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x