Selain itu, film ungkap Gus Yasin, mengandung pesan tentang pentingnya untuk keselamatan diri, keluarga dan lingkungan masyarakat harus berdisiplinan dalam mentaati peraturan pemerintah terkait protokol kesehatan.
"Dalam film juga disisipkan tentang potensi-potensi daerah dan cara-cara penanganan Covid serta bagaimana merawat lingkungan yang ramah tamah," tambah Gus Yasin.
Lebih lanjut Taj Yasin menyampaikan, bahwa dirinya berencana ingin mengajak Inakriya mempromosikan potensi-potensi wisata daerah di Jateng.
"Saya berharap Inakriya kedepan bisa merangkul SMA, SMK dan anak-anak muda untuk bisa mempromosikan potensi-potensi di daerahnya masing-masing termasuk pariwisata, sehingga potensi daerah atau pariwisata punya daya tarik tersendiri,” terang Wagub Taj Yasin.
"Selain mempromosikan potensi daerah, jika nanti ada program pemerintah kan bisa sosialisasi melalui Inakriya, jika sudah terjalin kerjasama. Saya berharap kedepan Inakriya Kendal bisa lebih kreatif lagi," lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Inakriya Kendal, Ruli Syahputra mengatakan, film perdana Inkriya ini mengangkat tema tentang pariwisata dan penanganan Covid-19 di Kendal.
"Film ini mengimplikasikan dan mengedukasi masyarakat khsusnya kaum muda untuk saling menjaga dan mengingatkan satu sama lain dalam menjalankan program pemerintah seperti jogo tonggo atau program vaksinasi," jelasnya usai nobar bersama Wagub Jateng Taj Yasin di Kendal.***