Network
Media Purwodadi – Saat kunjungannya ke Grobogan, Ganjar Pranowo juga turut meninjau langsung kegiatan pameran Grobogan Bangkit yang digelar di Lapangan Ir Soekarno, Kompleks Simpang Lima Purwodadi.
Dalam gelaran Grobogan Bangkit tersebut, Ganjar Pranowo berkesempatan untuk melihat langsung berbagai produk para pelaku UMKM yang dipamerkan dalam pameran tersebut.
Bahkan, dalam tinjauan tiap stan pameran di Grobogan Bangkit tersebut, Ganjar Pranowo berkesempatan melihat langsung aneka produk yang dipamerkan oleh para pelaku UMKM dan terjadi obrolan gayeng dengan para pelaku usaha dan masyarakat.
Baca Juga: Resmikan Mall Pelayanan Publik Srikandi Grobogan, Ganjar Pranowo Minta Dorong Produk UMKM
Usai melakukan tinjauan di area pameran Grobogan Bangkit ini, Gubernur Ganjar Pranowo melakukan peresmian Mall Pelayanan Publik Srikandi yang terletak tidak jauh dari lokasi pameran Grobogan Fest tersebut.
Saat meninjau langsung Mall Pelayanan Publik Srikandi tersebut, Ganjar Pranowo mengharapkan perlu adanya keterlibatan UMKM dalam mempromosikan produk mereka di mall tersebut.
Dengan keterlibatan para pelaku UMKM, Ganjar Pranowo menyebutkan produk yang dipasarkan dari tiap daerah di Grobogan akan menjadikan Mall Pelayanan Publik Srikandi ini menjadi hidup, layaknya Mall yang sebenarnya.
“Mall Pelayanan Publik ini akan menjadi ajang untuk melakukan promo apapun. Saya tadi dorong jadikan mall beneran,” ungkap Ganjar Pranowo usai meresmikan MPP Srikandi tersebut.
Sementara itu, Bupati Grobogan Sri Sumarni mengungkapkan berbagai upaya telah dilakukan untuk mendorong para pelaku UMKM terus berkembang dan produktif. Salah satunya dengan menggelar pameran bertajuk Grobogan Bangkit tersebut.
“Dalam rangka untuk terus mendorong semangat berusaha bagi para pelaku UMKM dalam acara ini kami juga melaksanakan festival UMKM Grobogan Bangkit yang diikuti oleh 100 pelaku UMKM,” terang Sri Sumarni.
Selain itu, untuk meningkatkan daya saing produksi dan akses permodalan UKM serta pengendalian inflasi, Pemkab Grobogan memberikan subsidi bunga kredit UKM bekerja sama dengan PT BKK Purwodadi dengan produk terbarunya yakni BKK KUMDA Dewi Sri.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV, Jumat, 14 Oktober 2022 : Ketawa Itu Berkah, Dream Box Indonesia, Bikin Laper
“Namanya ada Sri-nya lagi. Namun produk ini diluncurkan sebagai produk Kredit Usaha Mikro Daerah kepada para pelaku usaha mikro atau kecil untuk kebutuhan usaha produktif dan modal kerja dengan bunga 11 persen flat pertahun,” tambah Sri Sumarni.
Bunga 11 persen flat pertahun ini merupakan 9 persen subsidi dari Pemkab Grobogan. Sementara, para nasabah hanya menanggung bunga 2 persen jika menggunakan produk KUMDA Dewi Sri tersebut.
“Nama Dewi Sri sendiri dari berbagai sumber dimaknai sebagai lambang Kesuburan dan Kemakmuran. Diharapkan melalui KUMDA Dewi Sri ini, usaha mikro tumbuh subur, naik kelas dan menjadi makmur,” tambah Sri Sumarni.***
