Ingat, BLT UMKM Bukan untuk Konsumtif, Kembangkan Usaha Lewat KUR

- 27 Desember 2021, 22:58 WIB
Ilustrasi pedagang telur di sebuah pasar tradisional.
Ilustrasi pedagang telur di sebuah pasar tradisional. /Pexels.

Baca Juga: Kode Redeem Manga Clash Selasa, 28 Desember 2021, Game Anime Asal Jepang Populer di Dunia

Bahkan rencananya program KUR ini akan ditingkatkan lagi sampai Rp100 juta tanpa agunan.

Kemenkop UKM juga akan melakukan pemantauan serta memastikan bantuan pemerintah yang berupa BPUM maupun program KUR dimanfaatkan secara baik oleh pelaku UMKM sebagai penerima.

Kemenkop UKM juga siap memberikan bantuan jika pelaku UMKM mengalami hambatan dalam menjalankan usahanya.

Fiki memberikan contoh salah satu penerima BPUM di area Bukit Duri, Jakarta Selatan.

Purwanti ini awalnya menjalani usaha dengan berjualan cilok. Namun, wabah pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia membuat usahanya tutup.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Sambangi Posko Nataru Sambil Gowes Keliling Kota Semarang

Purwanti coba membuka usaha lain agar bisa tetap bertahan. Hingga akhirnya terpilih untuk berjualan telur.

“Saya ngambil ilmunya dari anak saya dan coba usaha sendiri. Awalnya saya pinjam modal Rp2 juta dari PNM Mekaar untuk beli 3 peti telur. Dari sini saya mulai memasok di warung-warung dengan menawarkan telur lewat WhatsApp,” jelas Purwanti seperti yang dilansir di laman yang sama.

Saat didatangi petugas, Purwanti menceritakan tentang Banpres produktif yang diterimanya itu.

Halaman:

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Kemenkop UKM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah