Network
Dalam keterangannya, korban Sunardi mengalami kerugian Rp150 juta. Sedangkan korban Tasrukan mengalami kerugian Rp20 juta.
Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP Tim Inafis Polres Grobogan dan unit Reskrim Polsek Gubug, kebakaran ini disebabkan adanya korsleting listrik.
"Dari hasil pemeriksaan saksi dan olah TKP, Kebakaran diduga dari konsleting listrik di ruang keluarga, rumah milik Sunardi," jelas AKP Sunarto.
Baca Juga: Berkas Perkara Dugaan Pemerasaan Terhadap SYL Masih dalam Proses Pemenuhan Petunjuk P-19
Ludes
Sementara itu, Kepala Desa Baturagung, Mubasir membenarkan adanya kebakaran yang melanda dua rumah milik warganya.
"Dua rumah yang terbakar dan bersampingan. Satu ludes terbakar, yang satu hanya separuh saja," jelas Mubasir.
Pihaknya mengimbau kepada masysrakat agar berhati-hati saat menggunakan alat listrik.
"Terutama untuk kabel-kabel yang sudah harus diganti, agar segera diganti agar peristiwa kebakaran tidak terulang lagi di Baturagung," harap Mubasir.***
