Sementara Sub Koordinator P2M Dinkes Grobogan Gunawan Cahyo Utomo yang dimaksud dengan eliminasi adalah jika kasus TBC kurang dari 65 per 100.000 orang dan kematian kurang dari 6 per 100.000 orang.
Menurutnya, dari jumlah penduduk Grobogan sebanyak 1.490.131 jiwa maka perkiraan terduga TBC ada 11.699. Pada 2023 ada 2.166 terduga TBC dari 11.699 dengan capaian standar pelayanan minimal 102,07 persen.
“Dengan capaian keberhasilan pengobatan Tuberkulosis Treatmen Succer Rate (TSR) 2023 hingga bulan Oktober mencapai 91,8 persen. Sehingga diharapkan target eliminasi bisa tercapai,” tambahnya. ***