Akibat Sindiran, Pria Warga Penawangan Aniaya Pemuda Desa Tetangga Hingga Bengkak. Begini Akhir Kasusnya!

- 3 Agustus 2023, 11:31 WIB
Korban dan pelaku saling memaafkan setelah dipertemukan di Polsek Penawangan.
Korban dan pelaku saling memaafkan setelah dipertemukan di Polsek Penawangan. /Dok Humas Polres Grobogan.

Keesokan harinya, F bangun tidur mendapati bagian mata kirinya bengkak dan memar. Selain itu, korban merasa lutut kakinya sakit. Hingga akhirnya, pihak keluarga membawa korban ke Puskesmas Penawangan II.

"Usai periksa ke Puskesmas Penawangan 2, korban melaporkan kasus yang dialaminya ke Polsek Penawangan," jelas AKP Darmono.

Polsek Penawangan langsung menindaklanjuti laporan korban. Hingga akhirnya, pelaku dipanggil untuk dimintai keterangan.

Restorative Justice

AKP Darmono menjelaskan, kasus tersebut akhirnya berakhir secara kekeluargaan. Kapolsek menyebutkan, kedua belah pihak bertemu di Polsek Penawangan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Dalam pertemuan itu, pelaku meminta maaf pada korban dan pihak keluarganya atas perbuatan yang dilakukannya tersebut.

Baca Juga: Dua Anak di Bawah Umur Alami Laka Tunggal di Godong, Satu Luka Parah Dilarikan ke RS

Hal itu disaksikan langsung oleh Kapolsek Penawangan, tokoh agama, tokoh masyarakat dan Kepala Desa dari kedua belah pihak.

"Permasalahannya sudah selesai. Kasusnya berakhir Restorative Justice atau kekeluargaan," jelas AKP Darmono.

Dari permasalahan tersebut, AKP Darmono meminta agar masyarakat Penawangan menghindari sedini mungkin terjadinya perbuatan melanggar hukum saat pentas hajatan berlangsung, seperti penganiayaan, mabuk atau tawuran.

Halaman:

Editor: Agung Tri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah