Media Purwodadi - Lapiyo (75), warga Dusun Dukoh Kidul RT 02, RW 03, Desa Toko, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, pada Minggu malam 9 Juli 2023ditemukan meninggal di Sungai Serang setelah pada pagi hari pamit ke sawah.
Adapun kronologi kejadian sebelum korban Lapiyo ditemukan meninggal di Sungai Serang, menurut anaknya, Supriyanto (45) yang juga perangkat Desa Toko, ayahnya Minggu pagi pamit untuk pergi menengok sawahnya.
Biasanya siang hari setelah selesai di sawah yang terletak di seberang Sungai Serang, korban langsung pulang. Namun hingga magrib, korban belum juga pulang sehingga membuat keluarga khawatir.
Baca Juga: Gali Tanah Untuk Pondasi, Warga Grobogan Meninggal Dunia Terimbun Longsor di Semarang
Dijelaskan Kapolsek Penawangan AKP Darmono SH, diperoleh keterangan dari Supriyanto bahwa sekitar pukul 12.00 WIB, dia yang bersama Kasmin (61) saat hendak pulang sempat melihat korban berada di tepi Sungai Serang.
Korban berada di dekat penyeberangan perahu, hanya saja perahu berada di seberang sungai. Kemudian Supriyanto melihat ayahnya turun ke dalam Sungai Serang sambil memegang tali yang biasa untuk menarik perahu.
Supriyanto bersama Kasmin saat itu mengira korban Lapiyo hendak mandi dulu di Sungai Serang setelah pulang dari sawah. Sehingga keduanya tak curiga dan melanjutkan perjalanan pulang ke rumah masing-masing.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kabupaten Grobogan dari BMKG Untuk Senin 10 Juli 2023, Sudah Dicek Belum?
Menyusuri Tepi Sungai
Namun hingga Minggu pukul 18.00 WIB saksi Supriyanto tak melihat ayahnya berada di rumah. Sehingga dia mencari tahu keberadaan ayahnya dengan bertanya ke beberapa warga. Akhirnya malam itu juga bersama warga dilakukan pencarian.