Network
Media Purwodadi - Data terbaru banjir akibat luapan Sungai Lusi di Kabupaten Grobogan per Selasa, 2 Januari 2022.
Diketahui genangan banjir yang terjadi di 6 kecamatan di Kabupaten Grobogan saat ini sebagian besar sudah surut
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan, Masrikan, keenam kecamatan yang terdampak banjir ini antara lain, Grobogan, Brati, Purwodadi, Tawangharjo, Klambu dan Godong.
Di Grobogan, banjir yang terjadi di Desa Getasrejo dan Rejosari telah surut setelah sebelumnya menggenangi rumah warga akibat luapan Sungai Lusi ini.
Sementara di Brati, genangan banjir terjadi di Desa Lemahputih, Karangsari, dan Temon sudah surut.
Dua desa lain seperti Menduran masih tergenang banjir dengan ketinggian 40-50 centimeter dan menggenangi 55 rumah.
Di Desa Kronggen, ketinggian banjir 30-40 centimeter masih menggenangi 163 rumah warga.
Untuk empat wilayah di Kota Purwodadi, seperti di Kelurahan Purwodadi, Desa Karanganyar, Kelurahan Kuripan dan Kelurahan Kalongan diinformasikan banjir sudah surut.
Sementara di Tawangharjo, tepatnya di Desa Jono, genangan banjir di 15 rumah sudah surut. Hanya saja di jalan perkampungan masih tergenang banjir.
Untuk wilayah Mayahan, banjir yang menggenangi 190 rumah warga sudah berangsur surut pasca luapan Sungai Lusi, kemarin.
Sementara area persawahan wilayah Desa Pulongrambe yang masih berada di Kecamatan Tawangharjo diinformasikan masih terjadi genangan di lahan seluas 60 Hektar.
Di wilayah barat Grobogan, tepatnya di Desa Klampok, Kecamatan Godong, area persawahan dengan luas 140 Hektar juga turut tergenang banjir.
Hal yang sama terlihat di Desa Kandangrejo, Kecamatab Klambu yang kini area persawahan di wilayah tersebut juga turut tergenang banjir.
"Jadi masih ada beberapa wilayah yang masih tergenang banjir, seperti di wilayah Kecamatan Brati," jelas Masrikan.***
