Jangan Khawatir Jalan Kedungjati-Salatiga Ditutup, Berikut Jalan Aternatif yang Bisa Anda Lewati

- 27 Maret 2022, 04:05 WIB
Sebuah alat berat sudah disediakan di sekitar lokasi jalan yang longsor.
Sebuah alat berat sudah disediakan di sekitar lokasi jalan yang longsor. /media purwodadi / rika rahmania.


Media Purwodadi – Jalan Kedungjati - Salatiga, tepatnya di Dusun Kalikonang, Desa Ngombak, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan resmi ditutup total mulai Minggu 27 Maret 2022.

Penutupan jalan tersebut dilakukan dengan tujuan agar pelaksanaan perbaikan jalan yang rusak dan longsor di titik tersebut berjalan secara lancar.

Penutupan jalan provinsi itu rencananya akan dilakukan selama 10 hari mendatang, yakni dimuai pada Minggu 27 Maret 2022 hingga Selasa 5 April 2022.

Baca Juga: MasterChef Indonesia Season 9, Shearen dan Alden Tereliminasi Setelah Gagal di Babak Audition

Sedangkan perbaikan jalan ditargetkan rampung pada 20 April 2022 atau dua pekan sebeum lebaran tiba.

Meski ada penutupan jalan di jalur ini, namun para pengendara tidak perlu khawatir.

Bagi masyarakat yang akan melewati jalan tersebut masih dapat lewat dengan cara mengambil jalan alternatif.

Dari informasi yang diterima Media Purwodadi, Plt Kepala Balai Pengelolaan Jalan Purwodadi, Umar, menjelaskan jalur alternatif dari Kecamatan Gubug.

Jalur tersebut dapat dilalui masyarakat sekitar dari Stasiun Kedungjati, belok kiri ke arah Desa Kentengsari, Kecamatan Kedungjati.

Sesampainya wilayah tersebut, masyarakat bisa beralih ke arah Boyolali melewati Kecamatan Wonosegoro, lalu menuju ke arah Karanggede.

Dari Karanggede, masyarakat bisa melajukan ke arah Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang yang langsung menuju ke Salatiga. Panjang jalan alternatif tersebut sekitar 50 kilometer.

“Untuk arus lalu lintas kendaraan pribadi agar bisa dialihkan lewat jalur alternatif. Sedangkan, untuk kendaraan berat atau barang bisa melalui jalur utama Semarang-Godong,” tulis surat pemberitahuan tersebut.

Dalam surat tersebut disebutkan, dalam sepekan terakhir ini intensitas hujan yang hampir setiap hari terjadi mengakibatkan jalan darurat amblas.

Baca Juga: WBP Lapas Purwodadi Ikuti Pembinaan Sebelum Diusulkan Mendapatkan Remisi Lebaran

Selain itu, adanya desakan longsoran dari sisi utara tanah milik PT KAI ke arah jalan darurat.

“Sehingga membahayakan pengguna jalan dan juga menghambat pelaksanaan pekerjaan galian separo badan jalan untuk persiapan pemasangan geotekstil (material untuk perbaikan tanah, red),” terang Umar dalam keterangan resminya.

Jalur alternatif untuk pengemudi yang hendak melakukan perjalanan dari Salatiga ke Grobogan atau sebaliknya.

Penutupan jalan direncanakan selama 10 hari dan perkiraan jalan sudah dapat dilewati pada akhir April menjelang Lebaran.

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x