Digigit Ular Saat Atraksi Depan Penonton, Pemain Barongan di Grobogan Tewas

26 Juli 2023, 11:59 WIB
Ilustrasi Digigit Ular Cobra /Unsplash/

Media Purwodadi - Kejadian nahas dialami seorang pemain barongan bernama Abdul Munir. Pemuda berusia 20 tahun ini tewas setelah digigit ular cobra saat beratraksi di depan penonton di Desa Pojok, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan.

Korban yang merupakan warga Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon selama ini sering tampil bersama dengan grup barongan dari Kecamatan Wirosari. Saat kejadian, dia tengah beratraksi menggunakan seekor ular pada Selasa sore 25 Juli 2023.

Atraksi yang dilakukan korban adalah menaruh seekor ular cobra di depannya. Kemudian korban menunduk di depan ular yang dalam posisi kepala tegak siap mematuk. warga yang menonton atraksi tersebut tampak tegang.

Baca Juga: Kandang Sapi Milik Warga di Grobogan Hangus Terbakar, Polisi Ungkap Penyebab Insiden Kebakaran Ini

Kemudian dengan posisi menunduk dia memperlihatkan kemampuannya bermain dengan ular cobra dari jarak sangat dekat. Namun ketika korban hendak mencium ular tersebut, tiba-tiba hidungnya digigit ular cobra yang digunakan untuk atraksi.

Saat korban digigit ular, dari video yang dilihat beberapa pemain barongan lainnya hanya diam tak berusaha menolong korban. Sehingga korban sampai harus melepaskan gigitan ular tersebut menggunakan tangan kanannya sendiri.

Plt Kasi Humas Polres Grobogan Ipda Tedy Hernomo kepada media mengatakan, bahwa korban biasa beratraksi bersama grup barongannya.Saat kejadian tengah beratraksi di Desa Pojok. Saat atraksi ular cobra tiba-tiba menggigit hidungnya.

Setelah digigit hidungnya korban masih sempat memasukan ular cobra ke dalam kandang. Barulah korban dengan hidung bekas gigitan meminta air, kopi dan garam ke warga.

Baca Juga: Cek Dulu di Sini, Prakiraan Cuaca Kabupaten Grobogan dari BMKG Untuk Rabu 26 Juli 2023

Meninggal Dunia

Kemudian korban dibawa ke klinik terdekat, namun karena luka bekas gigitan ular, akhirnya dirujuk ke rumah sakit. Diduga akibat bisa dari ular tersebut sudah menyebar korban akhirnya meninggal dunia.

"Korban meninggal dunia akibat gigitan ular saat atraksi. Jenazahnya dibawa ke rumah duka untuk diserahkan ke keluarganya di Dusun Krajan, Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon," kata Ipda Tedy.

Selanjutnya jenazah korban setelah disucikan kemudian dimakamkan, Selasa malam oleh pihak keluarga. Atas kejadian ini polisi mengimbau warga tidak melakukan atraksi berbahaya yang bisa mengancam keselamatan jiwa. Seperti menggunakan ular berbisa. ***

 

Editor: Setiadi

Tags

Terkini

Terpopuler