Network
Media Purwodadi – Insiden kecelakaan kereta api terjadi di Jawa Barat, pada Jumat, 5 Januari 2024. Insiden kecelakaan kereta api ini melibatkan KA Lokal Bandung Raya dan KA Jarak Jauh Turangga.
Peristiwa kecelakaan dua kereta api tersebut terjadi di Petak Stasiun Cicalengkea-Haurpugur Bandung sekitar pukul 06.03 WIB.
Dalam video yang beredar di media sosial, menunjukkan rangkaian gerbong kereta api yang terguling di area persawahan. Beberapa orang juga terlihat mendekat di sekitar lokasi gerbong yang terguling tersebut.
Baca Juga: Timnas Indonesia U20 Berlatih Intensif, Indra Sjafri Beberkan Kriteria Khusus Pemain untuk Garuda Nusantara
Kecelakaan tersebut melibatkan dua kereta api yakni KA 350 Commuter Line dengan KA 66 Turangga. Hal ini menyebabkan imbas jalur petak Jalan Cicalengka-Haurpugur terhalang.
Sementara itu, Manajer Humas KAI Daop 2, Ayep membenarkan adanya kejadian kecelakaan dua kereta tersebut. Menurutnya kejadian tersebut berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.
“Iya (benar) di Cicalengka, kejadian pukul 06.03 WIB adu banteng antara KA Turangga dengan Kereta Lokal dan saat ini sedang proses evakuasi,” kata Ayep, dikutip dari ANTARA, Jumat 5 Januari 2024.
Terkait korban dalam insiden kecelakaan tersebut, Ayep belum emastikan terkait adanya korban atau tidak dalam insiden kecelakaan tersebut.
Kirimkan Tim
Adanya insiden kecelakaan tersebut, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan mengirimkan tim untuk menindaklanjuti dan mengevakuiasi korban kecelakaan kereta api di Jawa Barat tersebut.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Grobogan Hari Ini Jumat 5 Januari 2024, Hujan Sejak Siang Hari
Hal itu diungkapkan oleh Dirjen DJKA, Risal Wasal. Pihaknya mengatakan, kejadian tersebut melibatkan KA Turangga (KA Plb 65A) dengan KA Commuterline Bandung Raya (KA 350) di lintas Cicalengka-Haurpugur KM 181+700 pada 5 Januari 2024, pukul 06.03 WIB.
“Lokasi insiden berada di sekitar 800 meter sebelum sinyal masuk Stasiun Cicalengka,” ungkap Risal, sepeti dikutip dari ANTARA.
Pihaknya mengatakan, informasi lebih lanjut terkait insiden kecelakaan dua kereta tersebut akan disampaikan kembali.***
