Pasca Ledakan di PT ITSS Morowali, Presiden Jokowi Minta Perusahaan Smelter Perketat Pengawasan

- 31 Desember 2023, 07:22 WIB
Presiden RI, Joko Widodo.
Presiden RI, Joko Widodo. /Biro Setpres RI.//


Media Purwodadi – Presiden RI, Joko Widodo meminta para perusahaan yang mengoperasikan smelter agar memperketat pengawasan.

Presiden Jokowi menyatakan hal itu setelah adanya ledakan yang terjadi di PT ITSS, Morowali, Sulawesi Tengah.

Menurut Jokowi, tempat yang ada pemanasan dan peleburannya tersebut adalah wilayah yang paling rawan. Hal itu dikatakannya kepada wartawan di Istora Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu 30 Desember 2023.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Grobogan Pada Hari Minggu 31 Desember 2023, Cek Sebelum Malam Tahun Baruan

"Urusan yang di tempat ada pemanasannya itu, ada peleburannya itu yang menurut saya paling rawan," ucap Presiden Joko Widodo, dikutip dari PMJ News, 30 Desember 2023.

Presiden Jokowi juga menegaskan, audit atau sistem checking perlu dilakukan berlipat agar tidak terjadi hal serupa.

"Paling rawan di situ, jadi harus auditnya, checking-nya harus didobelin, kalau perlu di-triple-in, biar kejadian yang sudah sekali-dua kali tidak terjadi lagi," ungkap Jokowi.

Baca Juga: 100 Anggota Polisi di Grobogan Naik Pangkat Reguler, Ini Pesan Kapolres Grobogan

Orang pertama di Indonesia ini mengatakan pengolahan tambang di smelter memang banyak risiko. Bahkan, Jokowi sendiri menyatakan pernah melihat langsung prosesnya dan menekankan keselamatan yang memang perlu diutamakan.

"Smelter memang pekerjaan yang sangat sulit, tabungnya juga tabung yang sangat besar, pemanasan, pemanasan dengan sangat tinggi," tuturnya.

"Saya melihat smelter tidak sekali-dua kali, sehingga yang namanya dalam pembangunan dalam pembuatannya memang unsur keselamatan betul-betul harus dinomorsatukan," tambah Jokowi.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x