Network
Media Purwodadi – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyebutkan masih banyaknya kendaraan sumbu tiga yang nekat masuk jalan tol. Sebelumnya, truk sumbu tiga ini sudah dilarang masuk tol saat arus mudik dan balik di Libur Natal 2023. Larangan tersebut dilakukan agar tidak berdampak pada kemacetan.
Kendaraan sumbu tiga ini ternyata banyak yang nekat memasuki jalan tol saat arus mudik dan balik di Libur Natal 2023 dan menyebabkan kemacetan. Direktur Regident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusri Yunus mengatakan, kendaraan sumbu tiga yang terbukti nekat masuk tol bakal dikandangkan di kantung parkir hingga jelang tengah malam.
"Ada SKB (Surat Keputusan Bersama) tentang sumbu tiga, dalam ketentuan tidak boleh lewat di jalan tol, sampai dengan hari ini masih banyak, ini yang menghambat," jelas Brigjen Pol Yusri Yunus, seperti yang dikutip dari PMJ News.
Baca Juga: PLEDIS Entertainment Berikan Pengumuman Resmi, Berikut Jadwal Debut dan Rilis Single Pra Rilis TWS
Brigjen Pol Yusri Yunus meminta kepada para pengusaha untuk mengerti adanya aturan tersebut karena dapat menghambat yang menyebabkan terjadinya kemacetan.
"Jadi tolong para pengusaha-pengusaha ini mengerti bahwa ada aturan itu, karena itu yang menghambat (sehingga) terjadi kemacetan, dengan jalannya (kendaraan sumbu tiga) lambat sekali, sehingga mengakibatkan terjadinya kemacetan di beberapa titik," ujar Brigjen Pol Yunus Yusri.
Kantung Parkir
Jika terbukti adanya kendaraan sumbu tiga yang nekat melintasi tol akan dimasukkan ke kantung parkir hingga pukul 22.00 WIB.
"Kita sudah perintahkan, apa yang kita lakukan pada sumbu tiga ini akan kita masukkan ke kantong-kantong parkir di tol, kita tidak akan kasih jalan sampai jam 22.00 malam nanti, baru boleh lewat arteri," tuturnya.
Baca Juga: Demi Garuda di Dada, Nova Arianto dan Yakob Sayuri Sudah Terbiasa Rayakan Natal Jauh dari Keluarga
"Jadi kalau ada yang masih tetap bersikeras mau jalan, silahkan saja, kita akan lakukan penindakan, kita akan kandangkan sampai dengan malam hari," imbuhnya.
Brigjen Pol Yunus Yusri juga menjelaskan, selain kendaraan sumbu tiga, penyebab terjadinya kemacetan di jalan tol karena lamanya masyarakat beristirahat di rest area.
"Tolong masyarakat mengerti bahwa rest area itu bukan tidur, untuk istirahat sementara atau mengisi bahan bakar, tapi yang terjadi selama ini yang membuat macet adalah rest area. Setengah jam ini harus sudah jalan," tukasnya.***
