Viral Satu Kontainer Isi Bansos Beras Terpendam di Depok, Pemilik Tanah Merasa Dirugikan

- 1 Agustus 2022, 18:40 WIB
Bansos beras yang dipendam di atas tanah milik Rudi Samin di daerah Depok, Jawa Barat.
Bansos beras yang dipendam di atas tanah milik Rudi Samin di daerah Depok, Jawa Barat. /tangkapan layar Instagram @memomedsos

Media Purwodadi – Baru baru ini, warga menemukan adanya paket bansos yang diduga berisi beras, terpendam di Jalan Tugu, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya.

Terungkap fakta lain, jika bansos beras viral ini, seharusnya disalurkan pada tahun 2020 lalu itu bukan diperuntukkan bagi warga daerah Jawa.

Sebanyak satu kontainer bansos beras dengan masing-masing karung seberat 20kg yang merupakan bantuan sosial untuk daerah Sumatera.

Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile Senin, 1 Agustus 2022 : Ayo Lakukan Permainan Ini, Jangan Sampai Ketinggalan

Sedangkan, lokasi tumpukan beras itu terletak di Jalan Tugu, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

Pemilik tanah HM Rudi Samin membongkar kuburan beras tersebut pada Jumat, 29 Juli 2022. pukul 14.00 WIB.

Diduga beras yang ditumpuk tersebut, merupakan bansos pandemi Covid-19 pada tahun 2020.

"Ini sekitar 2 tahunan lebih, ya, awal-awal Covid. Bantuan presiden," ucap Rudi Samin.

Disebutkan, jika beras tersebut akan diberikan sebagai bantuan sosial untuk daerah Sumatera.

"Ini untuk ke luar daerah, bukan daerah Jawa tapi daerah Sumatera," kata Rudi Samin menambahkan.

Selain soal penumpukan beras bansos, Rudi juga menemukan fakta bahwa lahannya telah disewakan oleh orang tak bertanggung jawab secara ilegal.

"(Pelaku) menyewakan tanah saya tanpa izin, secara melawan hukum," ucap  Rudi Samin, dilansir dari Instagram memomedsos.

Pada kesempatan tersebut, Rudi juga mengatakan jika dirinya sangat dirugikan oleh penyewa.

Pasalnya tidak hanya soal penumpukan bantuan sosial dalam tanah tersebut, tapi penyewa juga belum pernah bayar sewa sejak 9 tahun yang lalu.

"Pasti (merasa) dirugikan, pertama ditanamnya bansos di atas tanah saya, kedua, dia pakai tanah saya 9 tahun sejak berdirinya JNE, tidak pernah bayar," tuturnya.

Rudi juga mengatakan jika oknum yang menyewa tanahnya tersebut bernama Siswanto.

"Dan bayarnya diduga dengan oknum yang namanya adalah Siswanto," ujar Rudi menambahkan.

Rudi Samin menegaskan akan menempuh jalur hukum terkait temuan 'kuburan' bansos dan penggunaan lahan tanpa izin tersebut.

"Pasti saya akan lakukan jalur hukum, dari mulai penemuan ini. Saya juga tidak terima kenapa dipendam di tanah saya? Terus juga dia tidak membayar selama 9 tahun," katanya, dikutip Media Purwodadi dari akun Instagram @memomedsos.

Adanya bansos beras yang dikubur di dalam tanah milik Rudi Samin ini viral di media sosial.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta, Senin, 1 Agustus 2022 : Reyna Bertemu Siena, Elsa Bakal Celakai Nino

Sementara itu, pihak JNE dalam Instagram resminya mengungkapkan, dalam menjalankan bisnisnya tetap mengikuti peraturan yang berlaku dan menjalankan standard operating procedure perusahaan dengan sebaik mungkin.

Terkait temuan beras bansos presiden yang ditumpuk di dalam tanah, lahan milik Rudi Samin ini, pihak JNE menegaskan tidak melakukan pelanggaran apapun.

"Terkait dengan pemberitaan temuan beras bantuan sosial di Depok, tidak ada pelanggaran yang dilakukan, karena sudah melalui proses standar operasional penanganan barang yang rusak sesuai dengan perjanjian kerjasama yang telah disepakati dari kedua belah pihak," kata JNE dalam keterangan itu.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Instagram @memomedsos


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x