Tembok Penahan Banjir Komplek Pelabuhan Tanjung Emas Jebol , Ratusan Buruh Perempuan Lari Selamatkan Diri

- 23 Mei 2022, 18:38 WIB
Buruh perempuan PT Lamicitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang diselamatkan dari  air rob.Foto: Media Purwodadi/Humas Polda Jateng
Buruh perempuan PT Lamicitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang diselamatkan dari air rob.Foto: Media Purwodadi/Humas Polda Jateng /

Akibat tembok jebol, imbuh Kombes Iqbal terjadi air rob masuk dengan cepat ke komplek Pelabuhan Tanjung Emas.

Bahkan, benangan air di Jalan Coaster Kawasan Berikat PT Lamicitra dengan ketinggian sekitar 1,5 meter.

"Disepanjang Jalan Coaster dan Jalan M Pardi ketinggian air sekitar 40 cm," tabahnya.

Tidak menutup kemungkinan ketinggian air akan bertambah mengingat air pasang masih berlangsung dan arus lalulitas dikawasan pelabuhan mengalami kemacetan.

Air rob tidak saja menggenang dalam komplek Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, namun air juga melebar ke ruas jalan pantura penghubung Kota Semarang dengan Kabupaten Demak.

Air sangat tinggi mengakibatkan aktifitas warga dan arus lalulintas terganggu khususnya kendaraa kecil terganggu.

Baca Juga: APBN Tahun 2023 Dorong Produktivitas Nasional Untuk Dukung Transformasi Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19

Tembok penahan air rob komplek pelabuhan Tanjung Emas Semarang jebol, Senin 23 Mei 2022, ratusan buruh lari selamatkan diri.

Buruh perempuan, lari ke luar komplek pelabuhan setelah tembok penahan air rob komplek pelabuhan Tanjung Emas Semarang jebol dan air masuk ke komplek industri.

Untuk menyelamatkan diri dari air rob yang masuk ke pabrik, buruh perempuan bahkan harus melewati air rob yang mencapai setinggi pinggang.***

Halaman:

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x