Gunung Semeru Meletus, Polwan Polda Tangani Pemulihan Psikologi Korban, Ini Kata Pakar Psikologi

- 15 Desember 2021, 07:00 WIB
Polwan Polda Jateng saat menghibur anak korban letusan Gunung Semeru.Foto: Media Purwodadi/Polda Jateng
Polwan Polda Jateng saat menghibur anak korban letusan Gunung Semeru.Foto: Media Purwodadi/Polda Jateng /

Baca Juga: Tidak Hanya Gunung Semeru, Dua Gunung Api Ini Tunjukan Aktivitas Vulkanik Sejak Awal 2021

Saat ini korban letugas Gunung Semeru berada di tingkat acute stress traumatic disorder atau gangguan stres akut akibat trauma.

"Pemulihan trauma secara cepat bisa menghindarkan mereka agar terkena gangguan stress pasca trauma," kata psikolog Indra Dwi Purnowo.

"Pertolongan pertama psikologis dilakukan untuk menstabilkan kondisi psikologis warga terdampak bencana khususnya wanita dan anak-anak," tambah dosen psikologi Unika Soegijapranata.

Indra yang juga aktivis pemulihan korban bencana menyampaikan keberadaan polisi di lokasi dalam rangka evakuasi, distribusi bantuan dan trauma healing amat membantu pemulihan psikologis korban bencana. 

"Korban Gunung Semeru merasa terbantu dengan keberadaan Polri yang berada di lingkungannya. Secara psikologis amat terbantu," tambahnya.

Keberadaan polwan sebagai konselor pemulihan trauma amat tepat, terutama karakter wanita yang cenderung komunikatif dan mudah mudah berempati pada korban Gunung Semeru terutama anak-anak.

Keberadaan Polwan yang simpatik dan terbuka juga amat membantu pemulihan kepercayaan diri dan mencairkan suasana, pada pria maupun wanita.

"Anak-anak juga harus segera beraktivitas, entah itu bermain atau diberikan pelajaran. Itu amat membantu pemulihan Psikologisnya," jelas Indra yang juga mengajar psikologi forensik di Akpol Semarang.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Jawa Barat Tolong Disimpan Nomer Penting Ini

Halaman:

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah