Kunjungi Rumah Oksigen Gotong Royong di Jakarta Timur, Presiden Jokowi Berharap Daerah Lain Meniru Hal Serupa

- 25 Juli 2021, 05:30 WIB
Presiden Jokowi meninjau Rumah Oksigen Gotong Royong di daerah Pulo Gadung, Jakarta Timur
Presiden Jokowi meninjau Rumah Oksigen Gotong Royong di daerah Pulo Gadung, Jakarta Timur /Dok. BPMI Setpres/


Media Purwodadi – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Rumah Oksigen Gotong Royong yang berada di daerah Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Rumah Oksigen Gotong Royong ini didirikan sebagai langkah antisipasi jika terjadi kekurangan oksigen medis seiring melonjaknya jumlah pasien positif Covid-19.

Untuk itu, grup perusahaan teknologi GoTo bersama dengan Kadin Indonesia, PT Aneka Gas Industri (Samator Grup) menginisiasi dibuatnya Rumah Oksigen Gotong Royong ini.

Baca Juga: Dua Orang Terduga Provokator Rencana Unjuk Rasa di Sejumlah Wilayah Berhasil Diamankan Jajaran Polda Jateng

Rumah Oksigen Gotong Royong juga mendapat dukungan dari PT Master Steel, Tripatra Engineering, serta Halodoc.

“Sore hari ini saya melihat secara langsung Rumah Oksigen Gotong Royong yang dalam proses ini belum selesai. Nanti akan selesai minggu depan dan akan rampung 100 persen nanti mungkin di awal Agustus yang bisa menampung kurang lebih 500 pasien,” ujar Presiden Jokowi di lokasi, Sabtu, 24 Juli 2021.

“Ini adalah kerja sama Gotong Royong Kadin, ada GoTo, ada PT Aneka Gas Industri (Samator), ada PT Master Steel yang memiliki lahan, dan juga perusahaan yang lain,” lanjut Jokowi.

Presiden Jokowi sangat mengapresiasi pembangunan Rumah Oksigen Gotong Royong ini. Dan ia berharap daerah lain juga membuat hal serupa.

Menurut Jokowi, keberadaan Rumah Oksigen Gotong Royong ini dapat membantu mengurangi tekanan pada rumah sakit yang memiliki tingkat BOR tinggi.

“Adanya penambahan kapasitas ini menjadikan BOR rumah sakit bisa sedikit tidak tertekan. Sekali lagi saya sangat menghargai dan kita berharap ini tidak dibangun, dikerjakan di Jakarta saja, tetapi bisa di-copy di tempat-tempat lain, di provinsi-provinsi lain. Kita harapkan nanti ini segera bisa dioperasikan dan bisa dimanfaatkan oleh rakyat,” ungkap Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 14.13 WIB, sesampainya di lokasi Jokowi langsung meninjau dan melihat sejumlah fasilitas yang terdapat dalam rumah oksigen.

Baca Juga: Kapolda Jateng dan Pangdam IV Diponegoro Pimpin Apel Malam Skala Besar di Lapangan Simpang Lima Semarang

Selama peninjauan, Presiden tampak berdiskusi bersama Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid, dan CEO GoTo Andre Soelistyo yang turut mendampinginya.

“Tadi beliau menanyakan bagaimana ini konsepnya, segala macam. Jadi kami sudah jelaskan bahwa rumah oksigen ini adalah tempat isolasi dengan akses oksigen. Jadi istilahnya untuk kasus-kasus para pasien Covid-19 yang membutuhkan oksigen bisa masuk ke fasilitas ini dan juga mendapatkan obat dan akses ke oksigen,” ujar Andre Soelistyo.

Rumah Oksigen Gotong Royong sendiri merupakan fasilitas kesehatan dengan bangunan semipermanen yang dilengkapi dengan peralatan suplai oksigen.

Di dalam Rumah Oksigen Gotong Royong juga disediakan tempat tidur bagi pasien positif Covid-19 dengan gejala sedang.

Fasilitas tersebut didirikan berdekatan dengan pabrik oksigen milik PT Aneka Gas Industri dan direncanakan memiliki 500 tempat tidur perawatan.

“Di fasilitas Pulo Gadung akan ada 500 bed. Masing-masing bed akan punya akses ke oksigen yang disuplai langsung dari pabrik gas yaitu Samator. Kenapa kita memilih site ini? Karena aksesnya langsung lewat pipa, dari pabrik oksigen langsung ke bed tersebut. Jadi dengan begitu akses suplai oksigen pun menjadi lebih tersedia,” jelas Andre.

Kehadiran rumah oksigen tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat yang membutuhkan akses terhadap oksigen medis.

Selain itu, Andre juga berharap, kehadiran rumah oksigen bisa mengurangi tekanan pada rumah sakit dalam penanganan pasien Covid-19.

“Supaya semua pasien yang memerlukan hanya oksigen bisa ditampung di sini dan rumah sakit bisa digunakan untuk pasien-pasien yang memerlukan tambahan medical support. Mudah-mudahan dengan begini kita semua bisa gotong royong, swasta, pemerintah, semua, untuk bisa memerangi perang pandemi ini lebih baik lagi,” ungkap Andre.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid menyambut baik inisiatif pembangunan rumah oksigen pertama yang merupakan upaya Gotong Royong dari kalangan pengusaha.

Ia berharap, inisiatif serupa bisa diwujudkan juga di kota-kota lain, terutama yang membutuhkan tambahan fasilitas kesehatan untuk penanganan Covid-19.

“Harapannya ini adalah yang pertama namun akan ada rumah oksigen lainnya. Selain di sini nanti di Jawa Timur, di Jawa Tengah, dan lain-lain. Kita mengharapkan semua pengusaha yang saya katakan adalah pejuang karena ini adalah perang melawan pandemi untuk bisa bersama-sama, bekerja sama, bergotong royong untuk kita memenangkan perang melawan pandemi,” ujar Arsjad.***

Editor: Agung Tri Wibowo

Sumber: BPMI Setpres


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x