Ke Demak, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Pastikan Pasokan Oksigen Aman dan Tidak Ada Kenaikan Harga

- 5 Juli 2021, 19:19 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sidak ke depo oksigen di Demak, Ganjar memastikan pasokan oksigen aman dan tidak ada kenaikan harga
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sidak ke depo oksigen di Demak, Ganjar memastikan pasokan oksigen aman dan tidak ada kenaikan harga /Dok. Humas Pemprov Jateng/


Media Purwodadi - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Demak, Senin, 5 Juli 2021.

Di Demak, Ganjar Pranowo mengunjungi dua depo oksigen yakni, PT Candi Mitra Gas di jalan Semarang-Demak KM 12,5 dan PT Tira Austenite di Kawasan Industri Banjardowo.

Di dua lokasi tersebut, Ganjar Pranowo melihat proses pengisian ribuan botol oksigen untuk memenuhi pesanan rumah sakit.

Baca Juga: Lagi, Ganjar Pranowo Gowes Sambil 'Sweeping' Warung Makan Nekat Layani Pelanggan 'Dine In'

Selain mengecek lokasi depo, Ganjar Pranowo juga memastikan pasokan oksigen aman dan tidak ada kenaikan harga di tengah kondisi krisis saat ini.

"Hari ini saya cek depo oksigen untuk memastikan suplainya ada. Sekaligus saya ingin mengkoordinasikan depo-depo ini, agar ke depan tidak ada yang kesulitan," kata Ganjar.

Lebih lanjut, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, saat ini pihaknya telah membentuk Satgas Oksigen untuk mengatasi masalah kebutuhan oksigen rumah sakit.

Adapan tugas Satgas Oksigen tersebut nantinya adalah memperbaiki SOP mulai dari rumah sakit hingga ke distributor.

"Jadi Satgas saya minta data, ada berapa deponya, pabriknya darimana, kapasitas berapa dan lainnya. Termasuk manajemen botol dan tabung di rumah sakit yang harus diperbaiki. Setelah habis, langsung ditaruh di depan untuk diangkut dan diisi ulang, jadi jangan sampai ada yang kekurangan," jelasnya.

Selama kondisi darurat ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada semua suplier untuk tidak mengedepankan ego masing-masing.

"Jadi saya minta suplier tidak egois, botol yang kosong saya minta diizinkan diisi oleh suplier siapapun, sehingga jangan sampai ada yang kekurangan. Satgas, saya minta mengkoordinasikan itu dan dibuat MoU nya. Nanti kami buatkan sistemnya agar semua lancar," ucapnya.

Baca Juga: Warung Makan Ayam Tulang Lunak di Semarang Hanya Layani Take Away, Ganjar Pranowo Berikan Apresiasi

Selain memastikan suplai oksigen di depo-depo tersebut, Ganjar Pranowo juga mengecek tentang harga oksigen.

Sebab sebelumnya, ada yang mengatakan bahwa harga oksigen di Jawa Tengah sangat mahal dan naik berkali lipat selama pandemi.

"Dari dua depo yang saya datangi, harganya ndak naik. Mungkin itu yang naik botol-botol yang sudah ada di apotek dan untuk kepentingan pribadi. Mungkin ya. Tapi hari ini saya sudah cek dua vendor, tidak ada yang naik," pungkas Ganjar Pranowo.

Sementara itu, Pemilik PT Candi Mitra Gas, Doni mengatakan, harga oksigen di tempatnya normal di angka Rp 45 ribu per tabung ukuran besar dan Rp 30 ribu untuk tabung ukuran kecil.

"Ndak ada kenaikan, harganya normal. Yang naik itu permintaan, karena biasanya sehari kami produksi 500 meter kubik, tapi sekarang bisa 1000 meter kubik perhari," katanya.

Hal senada disampaikan pemilik PT Tira, Yohana. Dirinya mengatakan, tidak ada kenaikan harga oksigen di tempatnya meski permintaan meningkat.

"Harganya tetap, dari dulu kami jual Rp 55 ribu untuk tabung enam  meter kubik  dan Rp 33 ribu untuk tabung satu meter kubik. Saya ndak naikin harga, meskipun permintaan naik dari awalnya perhari 200 meter kubik, sekarang bisa 1000-1500 meter kubik perhari," ucapnya.

Demikian tadi sekilas informasi tentang kunjungan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ke Kabupaten Demak.***

Editor: Agung Tri Wibowo

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x