Ingin Mengadu Soal Covid-19, Ganjar Pranowo Buka Call Center Layani Masyakarat 24 Jam

- 27 Juni 2021, 19:39 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memantau operasional Call Center Covid-19 yanng diinisiasinya.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memantau operasional Call Center Covid-19 yanng diinisiasinya. /Humas Pemprov Jateng/

Media Purwodadi - Kondisi mewabahnya Covid-19 membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo berinisiatif untuk membuka layanan call center.

Layanan call center yang dibuka Ganjar Pranowo hanya melayani keluhan masyarakat soal kesehatan termasuk seputar Covid-19.

Masyarakat dapat memberikan seputar pertanyaan mereka lewat nomor aduan 024 767442888 dan 08112622000.

Call Center Covid-19 ini dibuat di Gedung A lantai 1 Kompleks Pemprov Jateng.

Baca Juga: Buntut Jogetan Perangkat Kades, Gubernur Ganjar Pranowo Setuju Diproses Hukum

Ada petugas yang disediakan selama 24 jam untuk menampung aduan masyarakat. Dari aduan masyarakat itu di-back up call center dan diteruskan kepada pihak terkait.

"Karena banyak sekali orang bertanya tentang berbagai persoalan ke saya. Ada yang tanya tempat tidur, kemana vaksin dan lainnya. Karena masyarakat antusias atau mungkin juga cemas, maka mereka semua tanya. Dari situasi itulah saya meminta harus ada call center yang backup," kata Ganjar saat meninjau ruangan call center Covid-19, Minggu 27 Juni 2021.

Ganjar menerangkan, pertanyaan yang diberikan masyarakat melalui akun media sosial miliknya atau perpesanan singkat Whatsapp hanya bersifat teknis. Karena itu, dirinya kesulitan untuk menjawab.

"Kalau ada call center di sini, maka itu bisa membantu. Saya minta mereka 24 jam bekerja, dibuat shift agar bisa merespon aduan masyarakat dengan cepat," jelasnya.

Ganjar Pranowo juga meminta kepada seluruh Bupati/Walikota di Jawa Tengah untuk membuah Call Center Covid-19 agar masyarakat tidak kebingungan.

Ganjar juga meminta Bupati/Wali Kota di daerah melakukan hal yang sama. Call center Covid-19 harus dibuat di seluruh Kabupaten/Kota agar rakyat tidak kebingungan.

"Di Kabupaten/Kota saya minta buat, sehingga laporannya makin dekat. Kalau makin dekat, kita harapkan responnya lebih cepat dan bisa membantu masyarakat," tutur Ganjar.

Baca Juga: Fadia A Rafiq Dilantik Sebagai Bupati Pekalongan, Ganjar Beri Pesan Harus Siap Jadi Babu Rakyat

Call center Covid-19 ini dilaksanakan atas inisiasi Ganjar Pranowo. Hal itu diungkapkan penanggung jawab Call Center Covid-19, Sri Rika Puniawati.

Call center tersebut diharapkan bisa menampung aduan dan permasalahan dari masyarakat sekaligus mencarikan jalan keluar.

"Sekarang masih banyak masyarakat yang kebingungan untuk mencari informasi, makanya pak Gubernur menginisasi membuat call center ini. Ini baru ada di Provinsi Jateng, harapannya di Kabupaten/Kota juga membuat," katanya.

Disinggung cara kerja dari call center Covid-19, Rika menjelaskan akan dioperasionalkan selama 24 jam dengan petugas yang dibagi secara shift.

Personil yang dilibatkan adalah dari Dinas Kesehatan, BPBD, Dinas Kominfo dan Satpol PP.

"Kami melayani semua aduan dari masyarakat Jateng. Setiap hari kami dapat aduan, dan kami koordinasikan dengan Kabupaten/Kota setempat. Kami koordinasi dengan Satgas Covid-19 dan terkadang langsung dengan kepala rumah sakit, kepala puskesmas dan layanan kesehatan lainnya," jelasnya.

Mayoritaa pertanyaan yang muncil hingga hari ini yaitu terkait tempat tidur, tempat isolasi terpusat dan penyelenggaraan vaksinasi.

"Ada juga masyarakat yang mengeluh dikucilkan warga setempat karena positif Covid-19 dan aduan lainnya," kata Rika.

"Kalau ada yang bisa kami selesaikan langsung, maka kami selesaikan. Tapi kalau membutuhkan koordinasi dengan daerah setempat, langsung kami koordinasikan," jelas Rika.

Call Center Covid-19 ini diinisiasi oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk menampung langsung aduan atau keluh kesah masyarakat soal penyakit Covid-19.

Layanan ini dibuka 24 jam dengan melibatkan petugas yang dibagi secara shift untuk mengoperasionalkannya.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah