Network
Media Purwodadi – Pasca insiden kecelakaan dua kereta api yakni KA Commuterline Bandung Raya vs KA Turangga di KM 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka pada Jumat, 5 Januari 2024, tidak berpengaruh pada perjalanan KA di Daop 4 Semarang.
Hal itu diungkapkan Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo. Dalam keterangan yang diterima, Franoto Wibowo mengatakan, pasca insiden kecelakaan KA Commuterline Bandung Raya vs KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung membuat jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui.
“Akan tetapi itu tidak mengganggu perjalanan KA di Daop 4 Semarang yang masuk jalur utara, karena jalur (tempat terjadinya kecelakaan) tersebut merupakan jalur kereta api lintas selatan yang menghubungkan Bandung menuju Kroya, Yogyakarta hingga Solo,” jelas Franoto.
Baca Juga: Hasil Las Palmas vs Barcelona, Tertinggal 1-0 di Babak Pertama, Blaugrana Menang Dramatis Atas Los Amarillos
Diterangkan Franoto, saat ini KAI tengah berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di dua KA yang mengalami musibah tersebut dan melakukan evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur - Cicalengka, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain.
KAI juga akan melakukan investigasi bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya.
Baca Juga: Sat Lantas Polres Grobogan Amankan Puluhan Kendaraan dengan Knalpot Brong, Pelanggar Dapat Surat Tilang
Update Penumpang
Sementara untuk update penumpang di masa Posko Angkutan Nataru 2023/2024, Franoto mengatakan di wilayah Daop 4 Semarang selama 15 hari yang dimulai dari 21 Desember-4 Januari 2024 ini sudah terdata 349.365 penumpang atau rata-rata 23.391 pelanggan per hari menggunakan moda transportasi kereta api.
Sedangkan tempat duduk yang terisi untuk periode 5-7 Januari 2024, okupansinya rata-rata baru terisi 49 persen dari sisa tempat duduk yang disediakan total sebanyak 60.207 atau 20.069 tempat duduk per harinya.
“KAI tetap mengimbau kepada seluruh pelanggan agar memakai masker dan menjaga kebersihan dengan cara rutin mencuci tangan untuk menjaga diri dari virus-virus yang berpotensi menjangkit seperti Covid-19,” tutup Franoto.***
