Tepat di Hari UIang Tahun, Prof M Mukhsin Jamil Dikukuhkan sebagai Guru Besar UIN Walisongo Semarang

- 15 Februari 2022, 21:20 WIB
M Mukshin Jamil dikukuhkan menjadi guru besar UIN Walisongo, Selasa 15 Februari 2022.
M Mukshin Jamil dikukuhkan menjadi guru besar UIN Walisongo, Selasa 15 Februari 2022. /Media Purwodadi

Media Purwodadi – Guru Besar bidang Ilmu Pemikiran Islam di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo bertambah.

Prof Dr M Mukshin Jamil, M. Ag telah dikukuhkan menjadi guru besar pada Selasa, 15 Februari 2022.

Pengukuhan Prof Dr M Mukhsin Jamil ini ditandai dengan pidato pengukuhan guru besar yang berjudul Rekonstruksi Pemikiran Islam dan tantangan Islamisme di Indoensia Kontemporer.

Dalam pidatonya tersebut, M Mukhsin Jamil mengungkapan fenomena menguatnya gerakan sosial Islamisme dengan berbagai upaya konservatisme yang menjadi permasalahan krusial bagi bangsa Indonesia saat ini.

Pihaknya menjelaskan, pemikiran Islam ini merupakan kajiannya sejak 20 tahun, saat dirinya aktif menjabat sebagai dosen di IAIN Walisongo.

Baca Juga: Kode Redeem Game Point Blank Zepetto Rabu, 16 Februari 2022, Buruan Klaim dan Kalahkan Tim Lawan Mu

Minatnya pemikiran dan Gerakan Islam di Indonesia terdokumentasi pada puluhan karya ilmiah yang dihasilkannya.

“Pemikiran dan Gerakan Islam di Indonesia berhasil membuat saya jatuh cinta dalam segi keilmuan. Kecintaan saya terlihat dari konsistensi saya dalam berbagai karya akademik saya,” kata M Mukshin Jamil.

Dalam pidatonya ini, Mukshin menyebutkan beberapa karya seperti Membangun Nalar : Kontestasi Islam Literal dan Islam Liberal.

Kemudian, Agama-Agama Baru di Indoensia hingga The Tarekat and The Determination of NU Politic serta The Decline of Civil Islam : Islamis Mobilization in Contempory Indonesia.

“Saya sangat intens memperhatikan gerakan islam terlebih ketika fenomena aksi massa menyita dunia,” tambahnya.

Baca Juga: Sehari Tidak Pulang Tanpa Kabar, Anak Perempuan Ini Ternyata Bergaul Dengan Anak Punk

Dalam pengukuhan ini, Rektor UIN Walisongo Semarang, Prof Dr Imam Taufiq memberi sambutan khusus dalam penganugerahan ini.

Menurut Prof Imam, gagasan Prof Dr Mukhsin Jamil ini merupakan upaya intelektual yang diperlukan untuk mengatasi persoalan Islam di Indonesia saat ini.

“Rekonstruksi pemikiran Islam yang digagas oleh Prof Mukhsin merupakan bentuk ijtihad intelektual yang sangat penting,” ujarnya.

Baca Juga: Resep Ayam Rica-Rica Daun Kemangi Pedas Gurih, Hidangan Segar Dijamin Akan Membuat Anda Kenyang Seharian

“Itjihad intelektual ini merupakan upaya penting untuk mengatasi kegelisahan antara ‘yang semestinya’ dan ‘yang sedang terjadi’, khusunya dalam perkembangan Islam di tanah air,” tambahnya.

Sebagai informasi, Prof M Mukhsin Jamil merupakan seorang profesor ke 30 yang lahir dari UIN Walisongo.

Prof Mukhsin Jamil dikukuhkan menjadi guru besar tepat pada hari ulang tahunnya yang ke 52 pada Selasa, 15 Februari 2022.***

Editor: Andik Sismanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah