Network
Media Purwodadi – Ada program baru yang digagas Polda Jawa Tengah. Program tersebut adalah “Polda Jateng Mageri Segoro” yang baru saja di-launching pada Selasa 12 Oktober 2021.
Inisiasi program ini berpusat di Desa Bendono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Hadir dalam kegiatan launching tersebut, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto dan Gubernur Ganjar Pranowo.
Program Polda Jateng Mageri Segoro ini juga berhasil memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) dalam penanaman mangrove sebanyak 1 juta pohon.
Baca Juga: Polda Jateng Dukung Perhelatan Liga 3, Sebanyak 5 Daerah Sudah Ajukan Diri Sebagai Calon Tuan Rumah
Jumlah ini lebih banyak dibandingkan yang pernah dipecahkan Provinsi Sumatera Utara yang menanam 280 ribu mangrove.
Bertempat di Desa Bendono ini, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menerima penghargaan dari MURI tersebut.
Dalam sambutannya, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan, kegiatan Mageri Segoro ini tidak hanya berupa penanaman mangrove saja, melainkan pemberdayaan masyarakat di wilayah pesisir selama masa pandemi Covid-19 ini.
Bahkan, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan kegiatan ini dikemas dengan pelaksanaan kegiatan vaksinasi Covid-19 di setiap Polres wilayah Polda Jateng yang berada di tepi garis pantai.
“Untuk wilayah Bendono ini diberikan 2.000 vaksin yang datang pada hari ini,” ungkap Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Selain vaksinasi, kegiatan ini juga dikemas dalam rangkaian bakti sosial terhadap masyarakat pesisir yang terdampak Covid-19.
Sebanyak 500 paket diberikan untuk masyarakat Desa Bendono yang terdampak Covid-19 tersebut.
Baca Juga: Senin Operasi Patuh Candi. Dirlantas Polda Jateng: Selama Kegiatan Tidak Ada Penindakkan Apapun
Irjen Pol Ahmad Luthfi juga mengungkapkan Polda Jateng melalui Ditpolairud juga melakukan pembinaan kepada masyarakat untuk melakukan budidaya kerang. Pembinaan ini dilaksanakan di setiap Polres yang terdapat satuan Polisi perairan.
“Saat ini sudah panen kerang dari hasil binaan. Hal ini dilakukan untuk membantu perekonomian masyarakat dalam mengatasi dampak Covid-19,” ujar Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Tak hanya itu, sebanyak 470 komunitas juga terlibat dalam program Mageri Segoro tersebut. Bahkan, Forkopimda Jawa Tengah juga ikut turun dalam penanaman mangrove di atas air tersebut. Satu lokasi ditargetkan menanam 10 ribu pohon mangrove.
Kegiatan penanaman mangrove dalam program Polda Jateng Mageri Segoro ini digelar serentak di 16 Polres. Kapolda berharap kegiatan ini bisa menjadi pemantik masyarakat agar tergerak untuk melestarikan lingkungan hidup dan menjaga garis pantai.***
