10 Jenis Makanan Ini Bisa Menambah Imunitas Tubuh Manusia, Berikut Penjelasan dr Ema Surya Pertiwi

- 13 April 2022, 11:05 WIB
dr Ema Surya Pertiwi bagikan 10 jenis makanan peningkat imunitas tubuh yang banyak ditemukan di Indonesia
dr Ema Surya Pertiwi bagikan 10 jenis makanan peningkat imunitas tubuh yang banyak ditemukan di Indonesia /tangkapan layar YouTube Emasuperr

Media Purwodadi – Mengkonsumsi makanan bergizi dapat membantu sistem kekebalan tubuh secara optimal.

Dengan memiliki sistem kekebalan tubuh yang sehat, tentu bisa melindungi dan memerangi dari berbagai macam penyakit.

Beberapa makanan penambah imun bagi tubuh, berperan melawan patogen dan membunuh virus maupun bakteri.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta, Rabu 13 April 2022 : Andien Tetap Berusaha Tolak Nino Ambil Hak Asuh Reyna

Melalui penelusuran Media Purwodadi, dr Ema Surya Pertiwi, seorang dokter umum yang juga membagikan konten edukasi kesehatan di kanal YouTube-nya.

Kali ini dr Ema Surya Pertiwi, akan berbagi ilmu di bidang edukasi dan kesehatan mengenai 10 jenis makanan peningkat imunitas tubuh salah satunya dapat memerangi antivirus di masa pandemi.

Berikut 10 makanan peningkat imunitas tubuh dari Dr Ema Surya Pertiwi:

1. Kelor (Moringa oleifera)

Kelor tidak hanya bermanfaat untuk sayuran, namun bisa meningkatkan imunitas pada tubuh.

Daun, bunga, dan buah kelor punya imunomodulator yang signifikan yaitu niaziminin A, niaziminin B, dan niaziminin.

Selain itu, kelor kaya akan flavonoid seperti quercetin, isoduercetin, kaempferol, dan kaempferitrin. Dimana zat tersebut mempunyai efek sebagai antivirus.

Berikutnya, kelor mengandung potasium tinggi yang dapat menurunkan infeksi pada pasien Covid-19.

Daun kelor bisa dikonsumsi langsung dalam bentuk sayur ataupun kapsul ekstrak kelor.

2. Kayu Manis (Cinnamon)

Kayu manis sudah banyak digunakan sebagai pengobatan tradisional baik di Indonesia, China, maupun di luar negeri.

Kayu manis mengandung banyak senyawa kimia seperti cinnamaldehyde dan eugenol.

Ketika kita rutin mengkonsumsi kayu manis, bisa meningkatkan kadar imunoglobulin serum dan antibodi pada tubuh untuk memerangi virus-virus di masa pandemi.

Kayu manis bisa dikonsumsi dengan cara dicampur pada minuman seperti kopi, teh, ataupun rebusan wedang kayu manis.

Serta dalam bentuk kapsul juga bisa untuk meningkatkan daya tahan tubuh pada masa pandemi saat ini.

3. Lada Hitam (Piperaceae)

Salah satu rempah yang banyak ditemukan di Indonesia ini mempunyai zat antivirus yang disebut sebagai piperin.

Lada hitam sendiri bisa dikonsumsi dengan cara dicampur pada makanan ataupun ekstrak kapsul lada hitam.

4. Jahe (Ginger)

Jahe mengandung zingiberol, shogaol, paradol, dan zingerone yang berfungsi sebagai antibakteri, analgesik, bahkan sebagai antivirus.

Jahe bisa meningkatkan imunitas tubuh untuk membantu memerangi di masa pandemi Omicron.

5. Kunyit (Curcuma longa)

Rimpang orange satu ini sudah terkenal sejak lama sebagai obat-obatan tradisional atau dicampur dalam jamu.

Biasanya, kunyit mempunyai efek antiinflamasi, antineoplastik, dan bahkan sebagai antivirus untuk mengurangi replika dari virus.

Kunyit bisa dikonsumsi secara langsung dalam bentuk jamu-jamuan dicampur dalam makanan ataupun kapsul ekstrak kunyit untuk meningkatkan imunitas tubuh.

6. Lidah Buaya (Aloe Vera)

Selain bagus untuk kulit ataupun dikonsumsi untuk dijadikan es lidah buaya.

Polisakarida yakni ekstrak dari daun lidah buaya mempunyai efek antivirus terhadap influenza.

Jadi selain enak dimakan sebagai es Aloe Vera bisa membantu untuk meredakan batuk ataupun gejala influenza pada tubuh.

Baca Juga: Singkirkan Raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Munchen, Villareal Melaju ke Semifinal Liga Champions

7. Brokoli (Brassicaceae)

Brokoli tidak hanya enak dikonsumsi sebagai sayuran atau camilan.

Ternyata, Brokoli mempunyai efek dari antivirus. Dimana brokoli kaya akan vitamin terutama vitamin E, vitamin C, vitamin K, isothiocyanates, flavonoid, glukosinolat, dan indole-3-carbinol.

Rajinlah mengkonsumsi brokoli untuk meningkatkan daya tahan tubuh di masa pandemi.

8. Cengkeh (Syzygium aromaticum)

Cengkeh tidak hanya enak untuk dicampur dalam makanan. Cengkeh mempunyai efek antimikroba.

Cengkeh juga punya fenolik utama seperti flavonoid, asam hidroksi benzoat, hidroksifenilpropens, dan eugenol.

Dimana mempunyai efek antimikroba terhadap bakteri gram positif maupun gram negatif serta jamur.

Selain itu, cengkeh mempunyai senyawa antivirus yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh saat masa pandemi.

9. Kemangi (Ocimum africanum)

Kemangi ternyata tidak hanya enak sebagai lalapan, kemangi juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh.

Karena banyak mengandung flavonoid yang bisa meningkatkan respons imun pada tubuh.

10. Bawang Putih (Allium satrium)

Bawang putih selain berperan dalam menyedapkan makanan, bawang putih juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh.

Karena bawang putih mempunyai efek antiinflamasi, antioksidan, antibakteri, bahkan antivirus.

Sebenarnya masih banyak lagi makanan yang terbukti secara ilmiah bisa meningkatkan daya tahan tubuh.

Namun, dr Ema Surya Pertiwi atau kerap disapa Emasuperr, hanya memberikan penjelasan beberapa makanan yang banyak ditemukan di Indonesia.

Itulah 10 makanan peningkat imunitas tubuh dari dr Ema Surya Pertiwi, yang memiliki banyak khasiat selain sebagai bahan makanan.

Jenis makanan ini juga bisa menjadi daya tahan tubuh kita saat menjalankan puasa. ***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: YouTube Emasuperr


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x