Dokter Lim Hong Liang Berikan 5 Hal Tentang Perawatan Kanker Paru, Berikut Penjelasannya

- 26 Maret 2022, 12:30 WIB
Ilustrasi pada paru-paru manusia.
Ilustrasi pada paru-paru manusia. /kalhh / PEXELS.

Media Purwodadi – Kanker paru - paru menjadi penyakit yang umum kedua dialami oleh laki-laki dan ketiga oleh perempuan di wilayah Singapura.

Di negara tersebut, para pasien kanker paru dirawat dengan tingkat kesembuhan dari kanker paru-paru hanyalah 15 persen.

Namun, seiring berkembangnya ilmu kedokteran dan zaman, selama 15 tahun terakhir ini telah ditemukan bentuk terapi baru yang dapat meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pasien penyakit kanker paru-paru.

Baca Juga: Sosialisasi Penerimaan Calon Anggota Polri di Grobogan, Kompol Ngadino : Jangan Percaya Janji Oknum

Dikutip dari buku ‘5 Hal yang Perlu Diketahui Tentang Perawata5 n Kanker Paru-Paru’ karya  Dokter Lim Hong Liang, ada beberapa hal penting untuk perawatan kanker jenis ini.

Dokter Lim Hong Liang merupakan konsultan senior onkologi Medis Parkway Cancer Centre Singapura, mengungkapkan terapi kanker paru-paru juga harus dibarengi dengan pengertian tentang perawatan kanker paru-paru itu sendiri.

Berikut 5 hal yang perlu diketahui tentang perawatan kanker paru-paru menurut Dokter Lim Hong Liang

1. Tingkat kesembuhan kanker paru-paru

Kita dapat mengetahui tingkat kesembuhan pasien melakukan CT Scan dada dosis rendah. Cara ini terbukti efektif dalam mengenal kasus kanker paru-paru yang dapat didiagnosa lebih awal.

2. Terapi tertarget dan manfaatnya

Terapi target merupakan jenis pengobatan kanker dengan obat-obatan yang secara spesifik yang difokuskan guna membunuh sel kanker.

Terapi ini bekerja dengan cara menargetkan mengubah protein agar sel kanker yang ada mati, sekaligus menghentikan pertumbuhan pembuluh darah disekitar sel kanker.

Terapi ini sangat efektif pada pasien dengan kanker stadium 4. Disebutkan 2/3 hingga ¾ pasien mengalami penyusutan ukuran tumor yang cukup signifikan.

Durasi rata-rata untuk kontrol dengan terapi bertarget biasanya berlangsung dari 1 tahun hingga 5 tahun, tergantung dengan jenis mutasi sel kankernya.

Sebagian obat yang digunakan pada terapi bertarget ini memiliki keunggulan menembus penghalang otak darah dengan baik. Maka dari itu terapi ini efektif guna mengendalikan kanker yang telah menyebar pada otak.

3. Precision medicine penyajian obat sesuai kebutuhan pasien.

Perlakuan pengunaan terapi bertarget sendiri bermanfaat untuk mengidentifikasi utasi pada tiap pasien secara spesifik.

Dengan adanya identifikasi mutasi maka pencocokan obat yang diberikan bagi pasien akan disesuaikan sesuai mutasi yang terdeteksi.

Dengan berkembangnya jaman ditemukan tes baru bernama Next Generation Sequencing (NGS), tes ini memudahkan penguji dalam mengidentifikasi banyak mutasi yang terjadi secara bersamaan.

NGS juga sudah tersedia dengan harga lebih terjangkau dan waktu yang diperlukan lebih singkat.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi TRANS7 Sabtu, 26 Maret 2022: Sobat Misqueen, Cuan Bos, BTS, Intersport Man Behind Wheel

4. Imunoterapi menawarkan kesempatan kelangsungan hidup jangka panjang

Imunoterapi adalah terapi pengobatan untuk kanker paru-paru, Obat imunoterapi sendiri tidakn membunuh sel kanker secara langsung.

Pengobatan ini dilakukan untuk merangsang imun pasien guna mencari dan membunuh sel-sel kanker yang ada.

Untuk pasien dengan kanker stadium 4 penggunaan imunoterapi dengan kombinasi kemoterapi akan lebih efektif dalam penanganannya.

Pasien yang diobati dengan kombinasi 2 pengobatan tersebut, memiliki tingkat kelangsungan hidup jangka waktu 5 tahun sekitar 23 persen.

Namun, pasien yang diobati dengan kemoterapi saja tingkat kelangsungan hidup dengan jangka waktu 5 tahun sebesar 5 persen saja.

5. Kemoterapi tetap menjadi bagian penting dari kanker paru

Kebanyakan pasien dengan penambahan kemoterapi untuk imunoterapi lebih baik dibanding imunoterapi saja.

Namun ntuk pasien yang telah berkembang pada terapi tertarget atau imunoterapi, kemoterapi saja bisa menjadi pilihan yang baik.

Itulah penjelasan tentang cara perawatan pasien dengan diagnosa kanker paru menurut Dokter Lim Hong Liang dalam bukunya ‘5 Hal yang Perlu Diketahui Tentang Perawatan Kanker Paru-Paru’.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x