Media Purwodadi - Ngiler saat tidur memang menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan bagi sebagian orang karena belum mengetahui caranya.
Banyak faktor yang menyebabkan seseorang ngiler saat tidur. Dan hal tersebut sangat umum terjadi.
Ngiler saat tidur ini memang sangat mengganggu bagi sebagian orang. Selain menyebabkan bau tak sedap pada bantal, namun juga menjadi bahan ejekan teman atau saudara.
Karena alasan itulah, sebagian orang sangat ingin menghilangkan kebiasaan ngiler saat tidur.
Baca Juga: Apakah Banyak Cicak di Rumah Pertanda Ada Jin? Ustadz Adi Hidayat atau UAH Berikan Penjelasan
Berikut Media Purwodadi kutip dari berbagai sumber sekaligus pengalaman pribadi penulis yang akhirnya bisa menghilangkan kebiasaan ngiler saat tidur ini.
Minum Air Putih yang Cukup
Sebaiknya sebelum tidur minum air putih yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Selain itu dengan minum air putih yang cukup dapat membantu mengurangi produksi air liur berlebihan yang menyebabkan ngiler saat tidur.
Dengan begitu, mengurangi napas yang bau saat bangun tidur. Tidur pun nyenyak dan berkualitas dengan asupan air putih sebelum tidur.
Mengubah Posisi Tidur dengan Telentang
Hindari tidur tengkurap, hal ini akan lebih memicu keluarnya air liur atau ngiler saat tidur.
Meski tidak mudah untuk tidur dengan posisi terlentang, tetapi hal ini bisa meminimalisir ngiler saat tidur.
Baca Juga: Agar Anak Terhindar Gangguan Gaib Pada Tubuhnya, Coba 11 Penangkal Ini dan Berikut Penjelasannya
Tidur telentang mungkin tidak direkomendasikan untuk semua orang, terutama wanita hamil yang mungkin merasa sulit saat melakukannya.
Menopang Kepala Saat Tidur dengan Bantal yang nyaman
Menopang kepala setidaknya dapat membantu meminimalisir kemungkinan ngiler saat tidur, baik tidur dengan posisi telentang atau miring.
Temukanlah bantal yang tepat dan nyaman untuk posisi baru tidur Anda. Dan posisikan tubuh dengan baik dan senyaman mungkin saat memulai tidur.
Penelitian menunjukkan bahwa bantal yang terlalu tinggi dapat meningkatkan tekanan pada keselarasan tulang belakang kranial dan servikal.
Maka dari itu, penting untuk menemukan bantal dengan ketinggian yang tepat untuk kebutuhan.
Atasi Alergi yang Sering Kambuh
Salah satu pemicu kebiasaan ngiler saat tidur adalah alergi. Alergi udara dingin misalnya, yang membuat hidung menjadi tersumbat atau pilek membuat sulit bernapas saat tidur.
Hal itu kemudian membuat mulut terbuka untuk memudahkan bernapas, sehingga ngiler mudah terjadi saat tidur.
Tidak hanya alergi dingin yang bisa menjadi penyebab ngiler saat tidur, dan berikut cara mengatasinya:
-Jauhkan hewan peliharaan dari tempat tidur, misalnya kucing atau anjing.
-Gunakan seprai hipoalergenik dan sering menyedot debu tempat tidur atau kasur.
-Gunakan air purifier atau penyaring udara.
Ngiler saat tidur memang umum terjadi, meski demikian hal ini menjadi kebiasaan yang tidak disukai.
Selain menimbulkan bau juga membuat tidak percaya diri ketika sedang menginap di rumah teman atau kerabat bukan.***