Media Purwodadi – Chef Edwin Lau membeberkan perbedaan kue keranjang khas Imlek dengan dodol.
Chef Edwin Lau menjelaskan, baik kue keranjang dan dodol sama-sama disajikan sebagai makanan perayaan. Namun ternyata keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.
Kue keranjang tidak memakai gula merah, gula kawung ataupun gula aren, melainkan gula pasir dikarenakan asal usulnya dari Cina yang memakai gula tebu.
Sedangkan dodol menggunakan bahan gula merah atau gula aren dalam pembuatannya, dibentuk panjang-panjang dan dibungkus plastik, seperti yang juga dikenal dikalangan orang Betawi.
Dodol di antaranya memakai bahan baku santan, sehingga mudah menjadi tengik dalam waktu beberapa bulan saja,
sedangkan kue keranjang bisa tahan sampai setahun walau tidak disimpan di lemari es.
Hanya saja biasanya kue keranjang yang sudah setahun akan mengeras seperti batu.
“Namun, rasa dan baunya masih sama. Anda hanya tinggal mengukusnya kembali untuk melembutkannya lagi,” jelas Chef Edwin dikutip Media Purwodadi dari akun facebooknya.