Masuk Dalam 50 Besar ADWI 2021, Inilah Keistimewaan Desa Sumberbulu di Kabupaten Karanganyar

- 10 Oktober 2021, 15:01 WIB
Kearifan lokal yang dipamerkan Desa Sumberbulu di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar.
Kearifan lokal yang dipamerkan Desa Sumberbulu di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar. /Humas Pemprov Jateng



Media Purwodadi – Sebuah desa di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar terpilih menjadi desa wisata yang masuk 50 besar pilihan Kemenparekraf RI.

Desa Wisata Sumberbulu nama desa wisata tersebut menjadi salah satu desa di Jawa Tengah yang masuk dalam 50 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

Desa ini telah menawarkan paket wisata, pemberdayaan masyarakat dan kearifan lokal. Ketiganya ini merupakan keunggulan yang ada di Sumberbulu.

Desa Sumberbulu ini mengusung konsep pemberdayaan masyarakat sekitar, seperti karang taruna, petani dan pelaku UMKM.

Baca Juga: Resep Sambal Pete Lezat Penggugah Selera Makan dan Manfaatnya Bagi Kesehatan

Hal itu seperti diungkapkan Manager Desa Wisata Sumberbulu, Titin Riyadiningsih. Menurut Titin, pemberdayaan masyarakat dikembangkan karena di desa ini tidak ada potensi alamnya.

"Di sini kan tidak punya potensi wisata alamnya, hanya ada pertanian dan sendang (mata air). Jadi, konsep yang kita bawa adalah pemberdayaan masyarakat," jelas Titin Riyadiningsih.

Pada tahun 2017 lalu, desa wisata Sumberbulu ini mulai dirintis dengan pendataan, pemetaan, dan pengembangan. Hingga akhirnya terdapat tiga paket wisata yang disajikan pada obyek wisata ini.

Beberapa pengembangan yang dilakukan antara lain, Sumberbulu Experience yang terdapat edukasi, baik pertanian organis, biogas, kerajinan, cooking class dan pembuatan jamu tradisional.

Kemudian, Sumberbulu Adventure Etnic yang berisi kesenian seperti lesung, reog dan tari serta paket Simberbulu Adventure Journey dan outbound serta training.

"Kalau di tempat kita tidak ada objek wisata. Objek kita adalah masyarakat. Kearifan lokal, kegotong-royongan, keramahtamahan masyarakat dan ilmu pengetahuan yang ditawarkan ke khalayak luar," tambah Titin.

Desa Wisata Sumberbulu ini menyediakan 49 homestay dan camping ground area seluas 1,5 Hektare.

Baca Juga: Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, Jangan Ada Tsunami Covid. Tempat Wisata Diminta Ini

Bahkan, wilayah ini juga terdapat sumber mata air seperti sendang pancuran dan sendang bulu yang juga memanjakan wisatawan.

"Kami juga bekerjasama dengan komunitas jeep," tambah Titin.

Kegiatan budaya dengan bentuk festival dan digelar secara tahunan juga menjadi kelebihan desa wisata Sumberbulu ini.

"Ya ada juga festival-festival salah satunya hari ulang tahun Desa Wisata," paparnya.

Pemberdayaan desa wisata Sumberbulu ini juga dilengkapi dengan pelestarian tari kreasi yang dikembangkan oleh Christin, pembina Sanggar Tari Anak Negeri Desa Wisata Sumberbulu.

Baca Juga: Wisata Jateng Mulai Dibuka Terbatas, Pemprov Lakukan Pendampingan dan Pastikan Aman Dari Covid-19

"Sumber daya manusia yang ada terutama anak juga perlu berperan dalam pengembangan desa wisata. Salah satunya lewat kesenian," jelas Christin.

Tari tari kreasi yang dikembangkan Sanggar Tari Anak Negeri Desa Wisata Sumberbulu ini kerap dipentaskan untuk menyambut tamu dan wisatawan yang datang.

“Ada sekitar empat tari kreasi, seperti tari tampah yang fungsinya menghibur para wisatawan dan juga main di acara festival,” tambah Christin.

Sebagai informasi, desa wisata Sumberbulu ini menjadi salah satu dari 50 desa wisata Jawa Tengah yang masuk dalam 50 besar ajang Kemenparekraf 2021.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x