Kembali Terpilih Menjadi Ketua Umum FORKI Jateng, Bambang Raya Fokus untuk PON dan Binpres

- 31 Januari 2024, 17:56 WIB
Ketua Umum FORKI Jawa Tengah Bambang Raya Saputra saat menerima hasil Musprov pada Senin 22 Januari 2024 lalu di Kyriad Grandmaster Hotel Purwodadi.
Ketua Umum FORKI Jawa Tengah Bambang Raya Saputra saat menerima hasil Musprov pada Senin 22 Januari 2024 lalu di Kyriad Grandmaster Hotel Purwodadi. /Media Purwodadi/Hana Ratri./


Media Purwodadi – Pasca terpilih menjadi Ketua Umum dalam Musprov FORKI Jawa Tengah, Bambang Raya Saputra menegaskan akan fokus untuk menghadapi PON XXI Aceh-Sumut dan penguatan di bidang pembinaan prestasi (Binpres).

Di kepengurusan periode 2023-2027 ini, Bambang Raya Saputra akan melibatkan para praktisi secara utuh. Dirinya menegaskan, kuncinya yakni pada tim formatur hasil Musprov yang digelar Senin, 22 Januari 2024 di Kyriad Grandmaster Hotel Purwodadi Grobogan.

“Harus mencari personel yang bisa dan mau diajak kerja sama untuk mencapai misi Pengprov FORKI Jateng,’’ tegas Bambang Raya Saputra.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi Nasional Lengkap Kamis 1 Februari 2024, Jangan Lewatkan Acara Kesayangan Anda!

Disebutkan pada periode kepengurusan 2019 – 2023 lalu pihaknya memang fokus pada perbaikan organisasi. Tata kelola organisasi yang baik dan benar mutlak diperlukan untuk mencapai tujuan.

Kemudian pada bidang organisasi sudah tertata dengan sangat baik, AD/ART menjadi dasar utama dalam menjalankan roda organisasi.

Bukan hanya itu, FORKI Jateng sudah membuat peraturan organisasi (PO) serta prosedur standar operasional atau standard operating procedure (SOP) dalam melaksanakan berbagai kegiatan.

‘’Karena aturan organisasi sudah kita buat dengan baik, maka periode ini kami fokus di bidang prestasi,’’ tegas Bambang kembali menjabat sebagai ketua umum dua periode ini.

Dalam waktu empat tahun ke depan, prioritas ada di bidang binpres. Dalam hal membentuk tim PON XXI yang tangguh misalnya, maka pelaksanaan pelatda karate harus terencana dan terukur.

Para karateka yang diturunkan di PON harus ditangani secara matang dengan tim yang solid dan dalam waktu yang memadai, misalnya minimal empat atau lima bulan. Sementara di bidang binpres, Bambang menyebutkan ini merupakan keharusan.

‘’Kalau kita bicara tentang pembinaan prestasi, maka unsur yang perlu dimatangkan adalah kualitas pelatih dan wasit atau juri dan juga memperbanyak ruang kompetisi bagi atlet,’’ ujarnya.

Perbanyak Kajian Teknis

Untuk mewujudkannya, ke depan bidang kepelatihan diharuskan memperbanyak kegiatan kajian teknis, mungkin berbentuk seminar teknik atau workshop teknik.

Hal yang sama di bidang wasit atau juri dengan pengayaan ilmu dan peraturan pertandingan, bahkan tak ketinggalan tentang gesture yang benar untuk para pengadil itu.

Dari pengalaman mengadakan penataran wasit atau juri yang digelar di Purwodadi, Bambang melihat sisi kualitas dan kemampuan masih ada jurang pemisah atau gap kualitas antara wasit senior dengan junior.

Maka dalam program di bidang ini, selain kaderisasi juga perlu mempercepat proses pematangan keilmuan wasit/juri yang baru.

‘’Ini penting untuk memenuhi kebutuhan yang sangat besar dari daerah-daerah atau cabang FORKI kabupaten/kota,’’ ujarnya.

Yakin Jika Kompak

Dirinya meyakini program ini bisa dilaksanakan jika pengurus kompak membawa FORKI Jateng yang lebih baik dan lebih maju.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi MNCTV Kamis 1 Februari 2024, Saksikan Uang Kaget Lagi, Family 100, Take Me Out Indonesia

Artinya, semua harus bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya, sehingga tidak ada yang tumpang tindih. Pengprov juga akan melakukan evaluasi setiap tahun, gerak organisasi harus selalu segar dan sehat.

Bambang Raya menegaskan, jika ada pengurus yang tidak berfungsi tentu segera diganti atau akan dilakukan PAW (pergatian antarwaktu), dengan tujuan agar tidak mengganggu kinerja organisasi secara keseluruhan.

‘’Yang pasti kami sudah punya aturan organisasi. Karena sistem sudah ada, maka semua yang terlibat harus masuk dan patuh pada sistem. Dalam hal ini saya harus tegas. Maaf saja, bagi yang tidak mau menyesuaikan diri atau diatur oleh peraturan pasti tidak saya masukkan dalam kepengurusan,’’ tambahnya.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x