Tidak Bisa Berenang, Remaja 16 Tahun Asal Grobogan Ini Ditemukan Tidak Bernyawa di Tengah Embung

- 21 November 2021, 08:00 WIB
Saksi menunjukkan embung tempat korban ditemukan tewas tenggelam karena tidak bisa berenang.
Saksi menunjukkan embung tempat korban ditemukan tewas tenggelam karena tidak bisa berenang. /dok Humas Polres Grobogan

Media Purwodadi – Seorang remaja berusia 16 tahun ditemukan tewas di sebuah embung yang berada di Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi, Sabtu 20 November 2021.

Peristiwa ini bermula saat korban yang bernama Muhamad Wahyu Jati Setiawan (16) warga Desa Kandangan bersama temannya Mohammad Kantuna (15) berada di pinggir embung yang berada di desa setempat.

Keduanya berenang pada pukul 15.30 WIB. Tiba tiba saja, korban berenang ke embung tersebut. Sementara, rekannya menunggu di pinggiran Embung.

Baca Juga: Dilaporkan Tenggelam Sejak Minggu, Santri Asal Batang Ini Berhasil Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

Tiba tiba saja, korban berenang ke tengah untuk mengecek kedalaman embung. Nahas, saat sampai di tengah, korban sudah menghilang dari permukaan air.

Melihat rekannya tenggelam, Kantuna berteriak minta tolong. Teriakan tersebut didengar Purbowo (40) yang kebetulan berada di dekat embung tersebut.

Purbowo bersama Darminto, warga yang lain menyelam ke dalam embung tersebut untuk mencari korban.

Beberapa saat kemudian, korban berhasil ditemukan dan langsung diangkat ke daratan. Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Peristiwa ini dibenarkan oleh Kapolsek Purwodadi AKP Saptono Widyo. Dalam laporannya, AKP Sapto menerangkan, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, pihak Polsek Purwodadi langsung berkoordinasi dengan tim medis dan tim Inafis Polres Grobogan.

Baca Juga: Berniat Menolong Seorang Nenek di Tengah Waduk, Pemuda 21 Tahun Asal Grobogan Ini Malah Tewas Tenggelam

“Korban tenggelam saat berenang di tengah embung dan ditemukan warga dalam kondisi sudah meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan luar tim medis dan olah TKP tim Inafis Polres Grobogan ditemukan penyebab korban tenggelam karena tidak bisa berenang,” ujar AKP Sapto.

Lebih lanjut, AKP Sapto menjelaskan kedalaman embung kurang lebih 3,5 meter dengan luas 10 x 15 meter.

Usai dilakukan  pemeriksaan luar oleh tim medis dan tim Inafis Polres Grobogan, jasad korban langsung diserahterimakan kepada pihak keluarga untuk dilanjutkan dengan pemakaman.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Humas Polres Grobogan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x