Seorang warga bernama Nurdianto menjelaskan, Poniman bekerja serabutan sebagai penjaga rumah kosong dan buruh.
"Sejak setahun ini, Poniman sakit di punggung. Kalau dibuat duduk, Poniman mengeluh sakit," ujar Nurdianto, Sabtu 14 Agustus 2021.
Lantaran sakit, Poniman tidak bisa lagi bekerja. Warga akhirnya berinisiatif membantu Poniman meski hanya sekadar memberi makan.
Bahkan, warga juga memberikan iuran untuk membayar perawat bagi Poniman Rp12 Ribu per bulan.
"Yang merawat Poniman ya saya. Setiap hari saya mengambil makanan dari warga kemudian saya antarkan," ujar Nurdianto.
"Lalu kalau dia mau mandi saya bopong. Kalau buang kotoran, saya yang buang dan bersihkan," ujarnya tambahnya.
Kondisi Poniman akhirnya diberi perhatian dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Kepala Panti Pelayanan Sosial Mandiri, Erry Raharjono.
Menurut Erry, Poniman dievakuasi ke fasilitas pelayanan lansia di Panti Werdha Pucamg Gading pada Sabtu 14 Agustus 2021.
Sebelum berpindah tempat, Poniman menjalani tes Covid-19.
Baca Juga: Bikin Terharu, Pengendara Ojek Online Jujur Antarkan Uang Rp100 Juta Dapat Motor Baru