Walikota Semarang Hendrar Prihadi Dapat Ilmu Tentang Eksistensi Pelaku Seni di Tengah Covid-19 dari Para Artis

- 7 Agustus 2021, 17:37 WIB
Diskusi Hendrar Prihadi dengan para artis, 5 Agustus 2021.
Diskusi Hendrar Prihadi dengan para artis, 5 Agustus 2021. /


Media Purwodadi – Walikota Semarang Hendrar Prihadi mendapatkan ilmu baru tentang penanganan pelaku seni yang terdampak Covid-19 dari para artis.

Ilmu tersebut diperolehnya dari beberapa artis yang diundang Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi, secara live dalam kanal Instagram pribadinya.

Beberapa artis yang diundang Hendi antara lain Happy Asmara, Ndarboy Genk, Hendrar Kumbara, dan Sela Good dalam sebuah diskusi bertajuk “Tetap Dapat Cuan di Tengah Pembatasan” yang ditayangkan live pada 5 Agustus 2021 kemarin.

Baca Juga: Ussy Sulistyawati ‘Interograsi’ Andhika Pratama Saat Pilih Kiky Saputri Ketimbang Ayu. Cek Faktanya!

Kegiatan dimulai dengan sapaan Hendi kepada para artis yang diundangnya melalui akun Instagram @HendrarPrihadi.

Usai menyapa satu persatu artis, Hendi tanpa sungkan meminta saran dari para artis tentang bagaimana cara tampil di YouTube sehingga bisa dijadikan referensi bagi para pelaku seni di Semarang.

"Teman - teman pelaku seni pasti bertanya - tanya, gimana caranya bisa tampil di youtube yang nonton jutaan. Tolong aku diajari, supaya yang lain juga bisa dapat cuan seperti mas-mas dan mbak ini," kata Hendi.

Artis pertama yang memberikan ilmu yaitu vokalis Ndarboy Genk, Daru Jaya. Menurut Daru, banyak kesulitan untuk mendapatkan pemasukan dari berkarya lewat media daring karena belum memahami seberapa besar potensinya.

“Kebanyakan teman-teman hanya memonetisasi saja. Kalau Ndarboy Genk channel YouTube sudah content ID, maksudnya sudah dilindungi negara, sehingga seluruh keuntungannya masuk. Kalah hanya monetize saja yang untuk YouTube,” jelas Daru.

Baca Juga: Walikota Semarang Hendrar Prihadi Pillih Buka Akses Jalan Kendati Berlakukan PPKM Level 4

Sementara, Happy Asmara dan Hendra Kumbara juga senada dengan Ndarboy Genk. Bahkan, mereka memberikan sebuah cara agar pelaku seni meyakini sebelum melangkah lebih jaun untuk meraup rezeki di YouTube.

Konsisten merupakan kunci para pelaku seni untuk bisa tampil eksis lewat media daring YouTube.

"Alhamdulillah, memang kalau Happy di masa pandemi ini tertolong dengan adanya YouTube," tutur Happy Asmara, pendangdut muda ternama di Indonesia.

Happy menjelaskan karyanya terus dinaikkan sehingga saat semakin produktif nanti akan semakin berpotensi masuk dalam algoritma YouTube.


Sementara itu, Walikota Semarang juga mengungkapkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang sudah membuat sebuah kegiatan musik daring dengan tema “Harmoni Dalam Pandemi” dengan menggandeng ratusan musisi lokal.

Tidak hanya itu, para pekerja event juga dirangkul agar terlibat bersama mencari peluang ekonomi lewat media daring.

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi mengajak para artis berdiskusi tentang cara berkarya lewat media daring YouTube. Ilmu yang diterima para artis ini nantinya akan diterapkan untuk para pelaku seni di Kota Semarang yang terdampak Covid-19.***

Editor: Wahyu Prabowo

Sumber: Humas Pemkot Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah