Taj Yasin Maimoen : Membangun Bangsa, Santri Gayeng Nusantara Siap Bersinergi Dengan Pemerintah

- 9 Juni 2021, 22:42 WIB
Bertempat di Pendapa Kabupaten Pemalang, Panglima Santri Gayeng, Taj Yasin Maimoen melantik dan mengukuhkan Santri Gayeng Nusantara periode 2021-2026, Rabu 9 Juni 2021
Bertempat di Pendapa Kabupaten Pemalang, Panglima Santri Gayeng, Taj Yasin Maimoen melantik dan mengukuhkan Santri Gayeng Nusantara periode 2021-2026, Rabu 9 Juni 2021 /Santri Gayeng Kabupaten Pemalang/


Media Purwodadi – Panglima Santri Gayeng yang juga Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen melantik dan mengukuhkan Santri Gayeng Nusantara (SGN) Kabupaten Pemalang perioide 2021 - 2026.

Menurut Taj Yasin Mimoen, SGN siap berkontribusi positif dalam membangun bangsa dan kemslahatan masyarakat indonesia dengan cara bersinergi dengan pemerintah.

Dalam acara di Pendapa Kabupaten Pemalang tersebut turut hadir Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo dan perwakilan pengurus SGN Pemalang.

Baca Juga: Panglima Santri Gayeng Taj Yasin Maimoen Harapkan JQH Bantu Pemahaman Al Qur'an Secara Utuh

Dalam sambutannya, Taj Yasin Maimoe, sebagai Panglima Santri Gayeng Nusantara (SGN) mengungkapkan, banyak program dari SGN yang bisa disinergikan dengan pemerintah untuk kemajuan pembangunan bangsa.

Baik bidang sosial, ekonomi, keagamaan, kesehatan dan lain sebagainya, pengurus SGA di 35 kabupaten/kota siap dan akan selalu berkoordinasi dengan pemerintah setempat.

Ia menyebutkan, untuk program bidang sosial, keagaaman, dan ekonomi, SGN mengajak para ulama berdakwah, merangkul Ansor, serta lembaga-lembaga Nahdlatul Ulama untuk mengangkat produk-produk UMKM pesantren maupun alumni pesantren.

Sehingga masyarakat umum dapat mengetahui berbagai potensi usaha berbasis pesantren yang dapat dikembangkan bersama.

Sedangkan bidang kesehatan, lanjut dia, SGN telah melakukan berbagai aksi sosial untuk kepentingan umum.

Diantaranya aksi donor darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI), membantu korban bencana alam, dan kegiatan sosial kesehatan lainnya.

Baca Juga: Panglima Santri Gayeng Taj Yasin Maimoen, Jadi Imam Salat Gerhana Bulan Total. Ini Pesannya  

Termasuk mendorong para penyintas Covid-19 mendonorkan plasma konvalesen sebagai upaya mempercepat kesembuhan pasien Covid-19.

"Santri Gayeng Nusantara adalah organisasi sosial ekonomi bukan politik. Kita bergerak dalam mensejahterakan masyarakat melalui bidang ekonomi, UMKM, juga bidang kesehatan.

Terutama saat pandemi seperti sekarang, Santri Gayeng di tiap Kabupaten diharapkan bisa mengisinisiasi melalui berbagai aksi," katanya.

Ia mencontohkan, salah seorang kepala desa di Kabupaten Kudus yang juga merupakan pengurus Santri Gayeng Nusantara, tampak semangat berkeliling kampungnya yang masuk zona hitam Covid-19 sembari mengumumkan pentingnya protokol kesehatan.

Aksi sederhana tetapi mengena tersebut, viral di media sosial dan mendapat apresiasi dari masyarakat luas.

"Para anggota SGN juga bisa memahamkan kepada masyarakat tentang pentingnya mematuhi protokol kesehatan, serta membantu pemerintah kabupaten dan kota menanggulangi penyebaran Covid-19," pintanya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Tegaskan Vaksinasi Grhadika Buat Lansia Usia 50 Tahun ke Atas

Ketua Santri Gayeng Nusantara Jawa Tengah M Chamzah Hasan (Gus Chamzah) mengatakan, ide awal dibentuknya Santri Gayeng adalah dari Gus Yasin, karena melihat potensi para santri di seluruh nusantara.

Menurutnya, apabila potensi-potensi santri dikembangkan dan dibina akan memberikan manfaat bagi bangsa dan negara.

Gus Chamzah mengatakan, selama ini SGN sudah bergerak di berbagai bidang. Seperti bidang sosial dengan membantu daerah-daerah yang mengalami bencana alam, baik banjir, tanah longsor, maupun lainnya.

Selain itu, bidang kesehatan saat pandemi seperti sekarang, seluruh pondok harus menyadari keberadaan virus Covid-19 dan menerapkan prokes.

"Sedangkan di bidang pemberdayaan manusia,  SGN juga memberikan pembekalan terhadap santri melalui berbagai pelatihan UMKM.
 
Sehingga masyarakat dapat melihat bahwa pesantren memiliki berbagai potensi yang bermanfaat bagi umat," katanya.

Baca Juga: Tak Punya Rekening BRI Tapi Ingin Dapat Bantuan UMKM?, Begini Caranya

Sementara itu, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo dalam sambutannya mengatakan,  dengan terbentuknya SGN di Pemalang, maka semakin bertambah mitra kerja untuk bersama-sama melayani masyarakat.

Kedepan SGN diharapkan dapat terus bersama membantu pemerintah mengatasi berbagai persoalan, sekaligus memberi sumbang pemikiran dan saran serta solusi untuk menyelesaikannya.

"Saya berharap seluruh pengurus SGN dapat berperan aktif bersama pemerintah, selalu memberikan contoh kepada masyarakat dalam berpartisipasi dan mengamalkan Amar Ma'ruf Nahi Mungkar, serta memberikan teladan untuk menjadi orang-orang yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain," harapnya.***

Editor: Agung Tri Wibowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x