Panglima Santri Gayeng Taj Yasin Maimoen, Jadi Imam Salat Gerhana Bulan Total. Ini Pesannya  

- 27 Mei 2021, 02:14 WIB
Panglima Santri Gayeng Taj Yasin, saat jadi Imam Salat Gerhana Bulan total di rumah dinas Wakil Gubernur 
Panglima Santri Gayeng Taj Yasin, saat jadi Imam Salat Gerhana Bulan total di rumah dinas Wakil Gubernur  /Media Purwodadi/ Humas Wakil Gubernur

 

Media Purwodadi - Panglima Santri Gayeng sekaligus Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen melaksanakan Sholat Gerhana Bulan total di Musholla Baitul Musthofa, rumah dinas, Jalan Rinjani, Kota Semarang, Rabu 26 Mei 2021.

Taj Yasin Maimoen yang kerap dipanggil Gus Yasin, memimpin salat Gerhana Bulan total usai salat Mahrib.

Usai salat, Taj Yasin bersama santri dan staf, menggelar diskusi kecil dibawah fenomena Gerhana Bulan total yang tampak memerah.

Baca Juga: Jennifer Dunn Bantah Tegas Dia Istri Ketiga Ustaz Uje, Dia Malah Kasih Saran Umi Pipik Begini

Di rumah dinas panglima santri gayeng, gerhana rembulan mulai terjadi pukul 16.43 - 19.51 WIB dan keindahan gerhana bulan bisa disaksikan pukul 18.08 - 18.26 WIB.

“Ini anjuran nabi ketika gerhana, lewat Hadits yang diriwayatkan Imam Bukhori,” kata Taj Yasin.

"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang,” katanya.

“ Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah,” tambahnya mengutip H. R. Bukhari.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Mengucapkan Selamat Hari Raya Trisuci Waisak Lewat Akun Twitter

Halaman:

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x