Network
Media Purwodadi - Sebanyak 18 pemuda yang masuk dalam rombongan wisatawan asal Grobogan selamat dari kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Sarangan - Cemoro Sewu, Kabupaten Magetan, Rabu 26 April 2023.
Insiden kecelakaan ini terjadi saat kendaraan minibus Elf dengan nomor polisi K 7751 CP terguling di jalan tembus yang menghubungkan antara Sarangan dan Cemoro Sewu, Kelurahan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Dari informasi yang diperoleh Media Purwodadi, insiden kecelakaan ini terjadi tepatnya di atas Wisata Lawu Green Forest pada Rabu, 26 April 2023.
Baca Juga: Pemugaran RTLH di Geyer Belum Semua Terlaksana, Disperakim Grobogan Akan Pantau
Dari 18 orang yang mengalami insiden kecelakaan ini, empat orang luka-luka dan dirawat di Puskesmas Plaosan, Magetan, Jawa Timur.
Minibus Elf warna hijau yang mengalami kecelakaan ini dikemudikan Alfino Gangsar Irawan (22), warga Desa Lebak, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Dalam minibus ini membawa 18 orang yang isinya para pemuda Desa Lebak, Kecamatan Grobogan yang hendak berwisata ke Telaga Sarangan.
"Jadi kami telah berkoordinasi dengan perangkat Desa Lebak, Kecamatan Grobogan bahwa benar 18 orang ini adalah pemuda desa setempat yang memang hendak piknik ke Telaga Sarangan," ujar Kapolsek Grobogan, AKP Candra Bayu Septi.
Menurut AKP Candra, pihaknya mendapatkan informasi jika 18 orang pemuda tersebut semula hendak ke Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Setelah berwisata di Tawangmangu, perjalanan wisata mereka dilanjutkan ke Telaga Sarangan yang ada di Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
"Tidak ada korban jiwa. Tadi informasinya, empat mengalami luka dan dirawat di fasilitas kesehatan setempat," ujar AKP Candra.
Untuk korban selamat lainnya rencananya akan dibawa kembali ke Desa Lebak, Kecamatan Grobogan.
"Hari ini juga akan dijemput. Yang empat lainnya masih dalam perawatan di Puskesmas Plaosan," ujar AKP Candra.
Tidak Menyangka
Satu dari empat korban luka yakni Yanto, warga Desa Lebak, Kecamatan Grobogan. Menurut AKP Candra, korban mengalami patah tangan akibat insiden kecelakaan itu.
Pasca insiden kecelakaan tersebut, korban memberitahu pihak keluarga bersamaan datangnya anggota Polsek Grobogan yang hendak memberitahukan adanya insiden tersebut.
"Korban langsung telepon bapak ibunya dan memberitahu bahwa dia dirawat di Puskesmas Plaosan, Magetan karena minibus yang mereka tumpangi terguling," ujar AKP Candra.
"Saat kami datangi, pihak keluarga mengungkapkan tidak menyangka acara piknik anak mereka berujung pada kejadian kecelakaan ini dan berharap agar anaknya bisa kembali ke Grobogan," tambahnya.
AKP Candra mengungkapkan, pihak keluarga Yanto bersyukur anaknya masih diberikan keselamatan dan menjadikan pelajaran hidup bagi mereka agar berhati-hati saat hendak berpergian.
"Tadi kami imbau bila mau bepergian kiranya harus sepengetahuan orang tuanya dan benar benar cari driver yg berpengalaman dan kendaraan yang dipergunakan harus benar-benar layak untuk perjalanan jauh," imbau AKP Candra Bayu.***
