Saat Bertemu Pencuri, Jangan Lakukan Aksi Main Hakim Sendiri, Berikut Penjelasan Singkat Buya Yahya

- 17 April 2022, 11:00 WIB
Ilustrasi main hakim sendiri.
Ilustrasi main hakim sendiri. /Pavlofox / PIXABAY.

“Allah melarang kita untuk melakukan perbuatan keji,” ungkapnya.

Sedangkan pelaku yang dihakimi tersebut bisa saja telah diampuni oleh Allah, karena pelaku yang dihakimi telah dihukum, bahkan melebihi kesalahan yang ia lakukan. Buya Yahya menjelaskan, maka Allah akan mengampuninya.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi TRANS TV Minggu, 17 April 2022: Ramadan Itu Berkah, Kiky Dxplorer, Bioskop Trans TV

Dirinya juga menjelaskanbahwa Allah pantang menghukum seseorang sebanyak dua kali di dunia dan di akhirat asalkan hukumannya setara atau lebih dari apa yang ia lakukan, karena Islam itu adil.

Buya Yahya menceritakan sebuah kisah di zaman nabi, dimana terdapat seorang muslim yang nakal sengaja mencuri barang yang kemudian diletakkan di tempat orang yahudi agar orang Yahudi itu ditangkap.

Kemudian juga dengan tuduhan pencurian oleh orang Yahudi, namun karena Islam merupakan agama yang adil, Nabi tetap menghukum orang muslim yang meletakan barang ditempat orang yahudi tersebut.

Kisah ini menunjukan betapa adilnya Islam dalam menegakan kebenaran tidak memandang siapapun pelakunya, tetap dijatuhkan hukuman.

“Semoga Allah menjaga semuanya dan mengampuni semuanya, Wallahu a’lam bishawab” tutup Buya Yahya pada akhir ceramah.

Itulah penjelasan singkat tentang main hakim sendiri menurut Buya Yahya. Perbuatan main hakim sendiri merupakan perbuatan yang dilarang oleh Allah.

Ada baiknya setelah mengetahui ada orang yang melakukan tindak kejahatan agar segera membawanya kepada pihak berwajib dan jangan melakukan main hakim sendiri.***

Halaman:

Editor: Andik Sismanto

Sumber: YouTube Al - Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x